Rasionalitas: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Menambah rujukan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 24:
== Ekonomi konvensional dan ekonomi Islam ==
Rasionalitas ekonomi konvensional pada dasarnya berbeda dengan ekonomi Islam. Perbedaan mendasarnya adalah, sebagai sumber dasar pengembalian filosofis dan rentang waktu yang melingkupinya, Islam lebih menekankan konsep kebutuhan daripada realisasi kebutuhan maslahah yang lebih terukur dari yang diinginkan. Menurut Islam, manusia harus mengendalikan dan membimbing keinginan dan kebutuhannya agar dapat mendatangkan kemaslahatan untuk kehidupan dunia dan akhirat, bukan madarat.<ref>{{cite journal|last=Ngasifudin|first=Muhammad|date=2017|title=Rasionalitas dalam Ekonomi Islam|url=https://ejournal.almaata.ac.id/index.php/JESI/article/download/390/446|journal=Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam|volume=7|issue=2|pages=111-119|doi=10.21927/jesi.2017.7(2).111-119|id=}}</ref>
== Tindakan ekonomi rasional dan irasional ==
Tindakan ekonomi rasional didefinisikan sebagai sikap oleh seorang individu atau kelompok dalam bersikap dan memilih agar tujuan mendatangkan keuntungan dan realitanya sejalan. Sedangkan, Tindakan ekonomi irasional didefinisikan sebagai sikap oleh seorang individu atau kelompok dalam bersikap agar mendatangkan keuntungan, tetapi hasilnya merugi. <ref>{{Cite web|last=Raharja|first=Algonz D.B.|date=2021|title=Tindakan ekonomi: Definisi, tujuan, jenis, dan 4 contohnya|url=https://www.ekrut.com/media/tindakan-ekonomi|website=ekrut.com|access-date=2021-12-25}}</ref>
== Contoh tindakan ==
|