Barus, Tapanuli Tengah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Herryz (bicara | kontrib)
Cleaning. Merapikan dan menghapus bagian yang tidak memiliki referensi sama sekali
Herryz (bicara | kontrib)
Baris 30:
 
=== Agama ===
Menurut sejarah, Barus merupakan wilayah awal masuk dan berkembangnya agama Islam di Indonesia. Masyarakat di Barus umumnya menganut tiga agama yakni Islam, Kristen Protestan dan Katolik. Penduduk Barus yang mayoritas berada di daerah Pesisir sebagian besar menganut agama Islam. Bentuk keyakinan lainnya adalah kepercayaan [[Parmalim]] yang merupakan agama nenek moyang suku Batak.

Berdasarkan data [[Badan Pusat Statistik]] kabupaten Tapanuli Tengah 2021 mencatat keberagaman penduduk berdasarkan agama yang dianut. Penduduk di kecamatan ini yang memeluk agama [[Islam]] berjumlah 73,03%, yang umumnya dipeluk penduduk Pesisir, Jawa, Minangkabau dan sebagian suku Batak. Kemudian pemeluk agama [[Kekristenan]] berjumlah 26,02%, dimana [[Protestan]] 15,84% dan [[Katolik]] 10,18%, yang umumnya dipeluk penduduk dari suku Batak dan Nias. Sebagian kecil lagi memeluk kepercayaan [[Parmalim]] 0,95% dan [[Hindu]] kurang dari 0,01%<ref name="BARUS">{{cite web|url=https://tapanulitengahkab.bps.go.id/publication/2021/09/24/589936c97b89bfe49348444d/kecamatan-barus-dalam-angka-2021.html|title=Kecamatan Barus Dalam Angka 2021|website=www.tapanulitengahkab.bps.go.id|accessdate=30 Desember 2021||pages=25, 67-68|format=pdf}}</ref> Sementara untuk sarana rumah ibadah, terdapat 18 masjid, 18 [[musala]], 9 gereja [[Protestan]] dan 5 gereja [[Katolik]].<ref name="BARUS"/>
 
== Perekonomian ==