Ahasyweros I dari Persia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.5 |
k pembersihan kosmetika dasar |
||
Baris 23:
'''Ahasyweros I''' atau '''Xerxes I''' ({{lang-peo|𐎧𐏁𐎹𐎠𐎼𐏁𐎠|}} ''Xšaya-ṛšā'', {{lang-fa|''خشایارشا''}} ''Ḫšayāršā'', {{Hebrew Name|אֲחַשְׁוֵרוֹשׁ|ʼAḥašvērōš|ʼĂḥašwērôš}}), adalah Raja Diraja (Kaisar) Iran dan Firaun Mesir dari [[Akhemeniyah|Dinasti Akhemeniyah]], berkuasa pada 486 sampai 465 SM. Xerxes adalah putra dari [[Darius I dari Persia]] dan [[Atosa]], putri [[Koresy Agung]].
Xerxes I terkenal dalam sejarah Barat karena invasinya ke Yunani pada 480 SM. Pasukannya untuk sementara menguasai daratan Yunani di utara [[Tanah Genting Korintus]] sampai kekalahan di Salamis dan Plataea setahun kemudian dan mengakhiri pendudukan. Namun, Xerxes berhasil menumpas pemberontakan di Mesir dan Babil. Xerxes juga mengawasi penyelesaian berbagai proyek konstruksi di [[Susan (kota)|Susan]] dan [[Parsa]].
== Nama ==
Nama Xerxes diturunkan dari namanya dalam [[Rumpun bahasa Iran|bahasa Iran kuno]], ''Xšaya-ṛšā'' (penguasa atas para pahlawan), yang tersusun dari ''xšaya'' "berkuasa" dan ''ṛšā'' "pahlawan, manusia".<ref name="NAME">{{harvnb|Marciak|2017|p=80}}; {{harvnb|Schmitt|2000}}</ref> Nama Xerxes dalam [[bahasa Akkadia]] adalah ''Ḫi-ši-ʾ-ar-šá'' dan dalam [[bahasa Aram
Ahasyweros berasal dari ejaan resmi yang digunakan [[Alkitab]] (kitab suci Kristen) Bahasa Indonesia Terjemahan Baru, terjemahan dari bahasa Ibrani אֲחַשְׁוֵרוֹשׁ ''ʼĂḥašwērôš''. Dipercaya bentuk nama ini juga turunan dari namanya dalam bahasa Iran kuno ''Xšaya-ṛšā'', diturunkan ke dalam bahasa Babilonia ''Aḥšiyaršu'', kemudian menjadi ''Akšiwaršu'', diturunkan dalam bahasa Ibrani menjadi ''Ăḥašwêrôš''.<ref>Nichol, F.D., ''Seventh-day Adventist Bible Commentary'', ''Volume 3'', Review and Herald Publishing Association, (Washington, D.C., edisi 1954), hlm.459, "Historical Setting"</ref>
Baris 61:
[[Berkas:Xerxes all ethnicities.jpg|jmpl|upright=1.5|Para prajurit Xerxes I, dari semua etnis,<ref>[http://www.iranicaonline.org/uploads/files/Clothing/v5f7a014_f1_300.jpg Soldiers with names], after Walser</ref> pada makam Xerxes I di Naqsy-e Rostam<ref>The Achaemenid Empire in South Asia and Recent Excavations in Akra in Northwest Pakistan Peter Magee, Cameron Petrie, Robert Knox, Farid Khan, Ken Thomas [https://repository.brynmawr.edu/cgi/viewcontent.cgi?article=1082&context=arch_pubs hlm. 713]</ref><ref>{{cite book |title=Naqš-e-Rostam – Encyclopaedia Iranica |url=http://www.iranicaonline.org/articles/naqs-e-rostam |language=en}}</ref>]]
Menurut sejarawan Yunani Herodotos, upaya pertama Xerxes untuk menjembatani Hellespontos berakhir dengan kegagalan ketika badai menghancurkan kabel rami dan papirus dari jembatan tersebut. Sebagai pembalasan, Xerxes memerintahkan Hellespontos (selat itu sendiri) dicambuk tiga ratus kali, dan belenggu dilemparkan ke dalam air. Upaya kedua Xerxes untuk membuat jembatan di Hellespontos berhasil.<ref>Bailkey, Nels, ed. ''Readings in Ancient History'', hlm. 175. D.C. Heath and Co., 1992.</ref> Invasi Kartago ke Sisilia membuat Yunani kehilangan dukungan dari para penguasa [[Sirakusa]] dan [[Agrigento]] yang kuat. Sumber kuno menganggap Xerxes bertanggung jawab atas masalah ini, sementara para sarjana modern cenderung skeptis.<ref>G. Mafodda, ''La monarchia di Gelone tra pragmatismo, ideologia e propaganda'', (Messina, 1996) hlm. 119–136</ref> Banyak negara Yunani yang lebih kecil memihak Iran, terutama [[Thessalia]], [[Thiva]], dan [[Argos (kota)|Argos]]. Xerxes menang selama pertempuran awal.
Xerxes berangkat pada musim semi 480 SM dari Sardis dengan armada dan pasukan yang diperkirakan Herodotos dengan kekuatan satu juta tentara bersama dengan 10.000 prajurit elit. Perkiraan yang lebih baru menempatkan pasukan Iran di kisaran angka 60.000 pejuang.<ref>Barkworth, 1993. "The Organization of Xerxes' Army." ''Iranica Antiqua'' Vol. 27, hlm. 149–167</ref>
Baris 94:
* '''Ayah''' — '''[[Darius I dari Persia|Darius I]]''', Raja Persia yang berkuasa pada 522 SM – 486 SM
* '''Ibu''' — '''[[Atosa]]'''
** '''Kakek''' — '''[[Koresy Agung]]''', Raja Diraja Iran yang berkuasa pada 550 SM – 530 SM
'''Pasangan dan keturunan'''
Baris 104:
** Pangeran '''Akhaemenes'''
** Putri '''Rhodogune'''
* dari istri lain atau selir yang tidak disebut namanya
** Pangeran '''Artarius''', satrap [[Babilon]].
|