Ferry Curtis: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
||
Baris 28:
Konser musik Ferry Curtis berlangsung di kampus-kampus, Pusat Kebudayaan dan berbagai kota di Indonesia. Pada tahun [[1998]] Ia memulai membuat babak baru membuat konser tunggal karya lagunya di Lombok-NTB. Tercatat, hingga sekarang ia telah menyelesaikan konser tunggalnya sebanyak 33-kali dengan tema-tema yang beragam. Sesuatu yang kurang lazim dilakukan oleh pemusik balada ini, yang justru baru mengeluarkan album pertamanya pada tahun [[2003]]. Kini Ia telah melahirkan lebih dari 250 karya lagu, yang terdiri dari lirik lagu balada, thema song theater, lagu anak-anak, lagu mars, hymne. 4 (empat) album yang telah dihasilkannya anatara lain: Live In Concert Ferry Curtis – 2003, Tawis Soca (Cendera Mata) 2003, Sahabat Cahaya – 2004, Jangan Berhenti Membaca - 2019, 4 (empat) album kompilasi dalam format religi dan beberapa single album album.<ref>{{Cite web |url=http://www.pikiran-rakyat.com/node/212547 |title=Pikiran Rakyat, diakses 8 Februari 2015 |access-date=2015-02-08 |archive-date=2015-02-08 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150208114258/http://www.pikiran-rakyat.com/node/212547 |dead-url=yes }}</ref>
Ferry Curtis adalah pencipta, penulis dan penyanyi untuk lagu SINERGI BUMN (Badan Usaha Milik Negara), Ia juga yang mencipta, menulis dan menyanyikan 5 (lima)lagu literasi Indonesia, yang terangkum dalam CD album "Jangan Berhenti Membaca" bekerja sama dengan PERPUSNAS RI (Perpustakaan Nasional Republik Indonesia) di tahun 2019. Judul lagu yang kini populer dikalangan penggiat literasi di seluruh Indonesia judulnya adalah "Mari Membaca". Dari karya lagu literasi itu Ferry mendapatkan penghargaan atas dedikasinya mengembangkan literasi
Pada tahun 2016, tepatnya pada tanggal 1'Juni. Ferry diundang untuk menyanyikan lagu yang dibuatnya sendiri dengan judul "Semua Untuk Semua", dalam Peringatan Pidato Bung Karno 1'Juni 1945, di Gedung Merdeka Kota Bandung dihadapan Presiden Republik Indonesia Bapak Ir.H.Joko Widodo dan para undangan petinggi dan tamu negara.
|