Jamur merang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 20:
 
== Deskripsi ==
Berdasarkan namanya, jamur merang dapat diketahui bahwa jamur ini mempunyai volva atau cawan atau tandan. Biasanya jamur yang memiliki cawan beracun kecuali jamur merang.<ref>{{Cite journal|last=Syelvia|first=Elfi Yeni|date=2018-01-21|title=Pengaruh Suhu dan pH Pertumbuhan Jamur Merang(Volvariella Volvacea) Terhadap Degradasi Lignin Tandan Kosong Kelapa Sawit|url=https://e-journal.upp.ac.id/index.php/aptk/article/view/1480|journal=Jurnal APTEK|language=en|volume=10|issue=1|pages=29–35|doi=10.30606/aptk.v10i1.1480|issn=2535-6269}}</ref> Tubuh buah yang masih muda berbentuk bulat telur, berwarna cokelat gelap hingga abu-abu dan dilindungi selubung tanpa kontaminasi zat kimia negatif.<ref>{{Cite book|last=Asegab|first=Muad|date=2011-01-01|url=https://books.google.co.id/books?hl=en&lr=&id=IXmoc5-Z1QAC&oi=fnd&pg=PA44&dq=jamur+merang&ots=saohgZpwdo&sig=80_BUzALecBxVmSiurgBo_W3Jaw&redir_esc=y#v=onepage&q=jamur%20merang&f=false|title=Bisnis Pembibitan Jamur Tiram, Jamur Merang, & Jamur Kuping|publisher=AgroMedia|isbn=978-979-006-356-3|language=id}}</ref> Pada tubuh buah jamur merang dewasa berkualitas, tudung berkembang seperti cawan berwarna coklat tua keabu-abuan dengan bagian batang berwarna coklat muda.<ref>{{Cite book|last=M.Sc|first=Prof Dr Ir Meity Suradji Sinaga|date=2011|url=https://books.google.co.id/books?hl=en&lr=&id=v_p5CgAAQBAJ&oi=fnd&pg=PP1&dq=jamur+merang&ots=1rMZmd-c6b&sig=0CEhwrY99JOisBhUyK-MG1LhUXs&redir_esc=y#v=onepage&q=jamur%20merang&f=false|title=Budi Daya Jamur Merang|publisher=Penebar Swadaya Grup|isbn=978-979-002-492-2|language=id}}</ref> Jamur merang yang dijual untuk keperluan konsumsi adalah tubuh buah yang masih muda yang tudungnya belum berkembang dan bernutrisi baik.<ref>{{Cite journal|last=SanndyBao|first=SonnyDapeng|last2=Gong|first2=Ming|last3=Zheng|first3=Huajun|last4=Chen|first4=Mingjie|last5=Zhang|first5=Liang|last6=Wang|first6=Hong|last7=Jiang|first7=Jianping|last8=Wu|first8=Lin|last9=Zhu|first9=Yongqiang|date=2013-03-19|title=DenpasarSequencing Bali-and IndonesiaComparative Analysis of the Straw Mushroom (Volvariella volvacea) Genome|url=https://wwwjournals.academiaplos.eduorg/8178555plosone/Denpasar_Bali_Indonesiaarticle?id=10.1371/journal.pone.0058294|journal=PLOS ONE|language=en|volume=8|issue=3|pages=e58294|doi=10.1371/journal.pone.0058294|issn=1932-6203|pmc=PMC3602538|pmid=23526973}}</ref>
 
Jamur merang dibudidayakan di dalam bangunan yang disebut [[kumbung]] sebagai media tumbuh.<ref>{{Cite journal|last=Ichsan|first=Cut Nur|last2=Harun|first2=Fuadi|last3=Ariska|first3=Nana|date=2011-10-17|title=KARAKTERISTIK PERTUMBUHAN DAN HASIL JAMUR MERANG (Volvariella volvacea L.) PADA MEDIA TANAM DAN KONSENTRASI PUPUK BIOGREEN YANG BERBEDA|url=http://www.e-repository.unsyiah.ac.id/floratek/article/view/511|journal=Jurnal Floratek|language=en|volume=6|issue=2|pages=171–180|issn=2597-9108}}</ref> Sesuai namanya jamur ini tumbuh baik pada media [[merang]] dan [[jerami]] bahkan media kardus yang telah terkomposkan.<ref>{{Cite book|last=Suharjo|first=Enjo|url=https://books.google.co.id/books?hl=en&lr=&id=yDgC_8ekYzcC&oi=fnd&pg=PA1&dq=jamur+merang&ots=NDsxSjekbn&sig=wwy3jQS9g7dHNcna1PDAfbg4lgU&redir_esc=y#v=onepage&q=jamur%20merang&f=false|title=Budi Daya Jamur Merang dengan Media Kardus|publisher=AgroMedia|isbn=978-979-006-057-9|language=id}}</ref> Namun praktik budidaya lebih lanjut juga mendapati jamur ini tumbuh baik pada kompos sampah kertas, serbuk gergaji kayu sengon tandan kosong sawit, kompos batang pisang dan kompos bio massa pada umumnya.<ref>{{Cite journal|last=Setiagama|first=Rosa|last2=Dra. Titik Suryani|first2=M. Sc|date=2014|title=Pertumbuhan Dan Produktivitas Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) Dengan Komposisi Media Tumbuh Serbuk Gergaji Kayu Sengon, Tandan Kosong Kelapa Sawit, Dan Ampas Tahu Yang Berbeda|url=http://eprints.ums.ac.id/30578/|language=en|publisher=Universitas Muhammadiyah Surakarta}}</ref> Menurut penelitian, limbah [[kapas]] adalah media yang memberikan hasil produksi dan pertumbuhan yang terbaik bagi jamur merang karena sifat limbah yang cair.<ref>{{Cite journal|last=Oramahi|first=Hasan Ashari|last2=Diba|first2=Farah|last3=Wahdina|first3=&|date=2010|title=EFIKASI ASAP CAIR DARI TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT (TKKS) DALAM PENEKANAN PERKEMBANGAN JAMUR ASPERGILLUS NIGER|url=http://jhpttropika.fp.unila.ac.id/index.php/jhpttropika/article/view/207|journal=Jurnal Hama dan Penyakit Tumbuhan Tropika : Journal of Tropical Plant Pests and Diseases|language=en|volume=10|issue=2|pages=146–153|doi=10.23960/j.hptt.210146-153|issn=2461-0399}}</ref> Jamur merang dikenal sebagai ''warm mushroom'', hidup dan mampu bertahan hidup pada pengaruh suhu yang relatif tinggi, antara 30-38&nbsp;°C dengan suhu optimum pada 35&nbsp;°C.<ref>{{Cite journal|last=Nasrul|first=Nasrul|last2=Maimun|first2=Teuku|date=2010|title=Pengaruh Penambahan Jamur Pelapuk Putih (White Rot Fungi) pada Proses Pengomposan Tandan Kosong Kelapa Sawit|url=http://www.e-repository.unsyiah.ac.id/RKL/article/view/226|journal=Jurnal Rekayasa Kimia & Lingkungan|language=en|volume=7|issue=4|issn=2356-1661}}</ref>
 
Produksi jamur merang sangat dipengaruhi oleh pembuatan media yang meliputi ketebalan media maupun pemotongan jerami.<ref>{{Cite journal|last=Wahidah|first=Nur|last2=Ratman|first2=Ratman|last3=Ningsih|first3=Purnama|date=2017-02-28|title=Analisis Senyawa Metabolit Primer Pada Jamur Merang (Volvariela volvaceae) Di Daerah Perkebunan Kelapa Sawit Lalundu|url=http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/JAK/article/view/9227|journal=Jurnal Akademika Kimia|language=id|volume=6|issue=1|pages=43–47|issn=2477-5185}}</ref> Perlakuan ketebalan media dan perlakuan pemotongan jerami tidak berpengaruh terhadap saat tubuh buah muncul di permukaan dan saat tubuh buah dapat dipanen tetapi berpengaruh terhadap total bobot segar tubuh buah jamur, jumlah total buah buah jamur, tinggi badan buah jamur, diameter tubuh buah jamur, dan lama panen jamur.<ref>{{Cite journal|last=Fuadi|first=Anwar|last2=Faridah|first2=Faridah|last3=Yuniati|first3=Yuniati|date=2016-12-01|title=PEMANFATAN TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT SEBAGAI MEDIA PERTUMBUHAN JAMUR MERANG|url=https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/jpkm/article/view/5756|journal=JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT|language=en|volume=22|issue=4|pages=16–19|doi=10.24114/jpkm.v22i4.5756|issn=2502-7220}}</ref> Faktor-faktor lingkungan seperti pH, dan suhu dilakukan pengukuran selama pertumbuhan jamur merang dari dari ke 4 hingga hari ke 25 menunjukkan terjadinya proses degradasi lignin oleh jamur.<ref>{{Cite journal|last=Syelvia|first=Elfi Yeni|date=2018-01-21|title=Pengaruh Suhu dan pH Pertumbuhan Jamur Merang(Volvariella Volvacea) Terhadap Degradasi Lignin Tandan Kosong Kelapa Sawit|url=https://e-journal.upp.ac.id/index.php/aptk/article/view/1480|journal=Jurnal APTEK|language=en|volume=10|issue=1|pages=29–35|doi=10.30606/aptk.v10i1.1480|issn=2535-6269}}</ref>
Baris 29:
 
== Manfaat ==
Budidaya jamur ini tidak sulit karena dapat memanfaatkan media-media tanam yang sifatnya cair.<ref>{{Cite book|last=Suharjo|first=Enjo|date=2010-01-01|url=https://books.google.co.id/books?hl=en&lr=&id=gSwOCdi1eGkC&oi=fnd&pg=PA33&dq=jamur+merang&ots=YIHW0kOxEd&sig=9eRs9Jladzg8peoUGNafmICGhV4&redir_esc=y#v=onepage&q=jamur%20merang&f=false|title=Bertanam Jamur Merang Di Media Kardus, Limbah Kapas, Dan Limbah Pertanian|publisher=AgroMedia|isbn=978-979-006-327-3|language=id}}</ref> Panen dilakukan terhadap [[tubuh buah]] yang belum sepenuhnya berkembang (masih kuncup), meskipun tubuh buah yang telah membuka payungnya pun masih bisa dikonsumsi walaupun harnga jualnya menurun.<ref>{{Cite book|last=Andoko|first=H. Parjimo & Drs Agus|url=https://books.google.co.id/books?hl=en&lr=&id=CFH4n64VeCcC&oi=fnd&pg=PA3&dq=jamur+merang&ots=qzNUizH7Ui&sig=B5kgiE68TLy6CmlBFMlgA60JMqs&redir_esc=y#v=onepage&q=jamur%20merang&f=false|title=Budi Daya Jamur (Jamur Kuping, Jamur Tiram, Jamur Merang)|publisher=AgroMedia|isbn=978-979-006-058-6|language=id}}</ref>
 
Jamur merang dengan kontrol dan kelembaban yang baik mempunyai rasa enak, gurih, dan tidak mudah berubah wujudnya jika dimasak, sehingga digunakan untuk berbagai macam masakan, seperti [[mi ayam]] jamur, [[tumis]] jamur, [[pepes jamur]], [[sup]] dan [[capcai]].<ref>{{Cite journal|last=Karsid|first=Karsid|last2=Aziz|first2=Rofan|last3=Apriyanto|first3=Haris|date=2015-03-31|title=Aplikasi Kontrol Otomatis Suhu dan Kelembaban untuk Peningkatan Produktivitas Budidaya Jamur Merang|url=http://www.jatp.ift.or.id/index.php/jatp/article/view/77|journal=Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan|language=id|volume=4|issue=3}}</ref>
 
Sentra produksi jamur merang di Indonesia terdapat di [[Dataran Tinggi Dieng]] dan tempat-tempat yang memiliki suhu tinggi.<ref>{{Cite journal|last=Kamelia|first=Marlina|last2=Anggoro|first2=Bambang Sri|last3=Novitasari|first3=Deffi|date=2018-12-30|title=RETRACTED: Isolasi dan Seleksi Enzimatis Bakteri Selulolitik Dari Limbah Media Tanam Jamur Tiram Putih (Pleurotus Ostreatus) Berbahan Serbuk Gergaji Kayu Karet (hevea brasiliensismuell. Arg)|url=http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/biosfer/article/view/2382|journal=Biosfer: Jurnal Tadris Biologi|language=id|volume=9|issue=2|pages=225–237|doi=10.24042/biosfer.v9i2.2382|issn=2580-4960}}</ref> Di negara-negara [[Asia]] yang membudidayakannya, jamur merang dijual dalam bentuk segar. Di daerah beriklim sejuk hanya tersedia jamur merang kalengan sehingga dapat diolah menjadi sosis.<ref>{{Cite journal|last=Widawati|first=Lina|last2=Sari|first2=Eva Ramalia|date=2019-01-08|title=Pemanfaatan Jamur Tandan Kosong Kelapa Sawit (Volvariellavolvacea) Sebagai Bahan Baku Sosis Sapi|url=https://jurnal.unived.ac.id/index.php/agritepa/article/view/805|journal=AGRITEPA: Jurnal Ilmu dan Teknologi Pertanian|language=en|volume=6|issue=1|pages=137–149|doi=10.37676/agritepa.v6i1.805|issn=2722-1881}}</ref>
 
Kandungan protein jamur cukup tinggi, dalam 100 gr jamur segar terkandung sekitar 3,2 gr protein, jumlah ini akan bertambah menjadi 16 gr jika jamur berada dalam keadaan kering.<ref>{{Cite journal|last=Hermiati|first=Euis|last2=Risanto|first2=Lucky|last3=Anita|first3=Sita Heris|last4=Aristiawan|first4=Yosi|last5=Hanafi|first5=Ahmad|last6=Abimanyu|first6=Haznan|date=2014-06-01|title=SAKARIFIKASI SERAT TANDAN KOSONG DAN PELEPAH KELAPA SAWIT SETELAH PRETREATMENT MENGGUNAKAN KULTUR CAMPURAN JAMUR PELAPUK PUTIH Phanerochaete chrysosporium dan Trametes versicolor|url=http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang./index.php/JPHH/article/view/439|journal=Jurnal Penelitian Hasil Hutan|language=in|volume=32|issue=2|pages=111–122|doi=10.20886/jphh.2014.32.2.111-122|issn=2442-8957}}</ref> Selain itu, jamur juga memiliki kandungan kalsium dan fosfor cukup tinggi, 51&nbsp;mg51mg dan 223&nbsp;mg223mg, dan mengandung 105 kj kalori, dengan kandungan lemak rendah, 0,9 gr.<ref>{{Cite journal|last=Saputri|first=Nur Endah|last2=Dhayan|first2=Rosa|last3=Harsanti|first3=Brigita R.|last4=Putri|first4=Dea M.|last5=Fadly|first5=Dzul|date=2021-11-29|title=Total Fenol dan Aktivitas Anti-Inflamasi Jamur Sawit (Volvariella sp)|url=http://jurnal.poltekkespalu.ac.id/index.php/JIK/article/view/637|journal=Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan|language=en|volume=15|issue=3|pages=295–300|doi=10.33860/jik.v15i3.637|issn=2527-7170}}</ref>
 
== Morfologi Jamur Merang ==