Revisi per 28 Januari 2022 15.52 sunting Ramaalh 11 (bicara \| kontrib) 111 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler ← Revisi sebelumnya		Revisi per 28 Januari 2022 16.46 sunting balikkan Ramaalh 11 (bicara \| kontrib) 111 suntingan Bahasa suu Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Revisi selanjutnya →
Baris 244: == Bahasa == Mayoritas Masyarakat Kabupaten Cirebon menggunakan <nowiki>[[Bahasa Indonesia\|Bahasa Indonesia]]</nowiki> sebagai bahasa resmi dan <nowiki>[[Bahasa Jawa\|Bahasa Jawa]]</nowiki> sebagai bahasa sehari-hari dengan bermacam-macam dialeknya. Penduduk Cirebon di bagian utara umumnya menggunakan [[bahasa Cirebon]] sebagai bahasa sehari-hari. Bahasa Cirebon merupakan bahasa yang cukup berbeda dengan bahasa Jawa standar, bahasa Cirebon memiliki ''wyakarana'' atau tatabahasanya tersendiri yang tidak mengikuti pola tata bahasa Jawa, bahasa ini dituturkan di bagian barat Kabupaten Cirebon dan di seluruh kecamatan pesisir di bagian timur Kabupaten Cirebon. Masyarakat Kabupaten Cirebon yang berbatasan dengan <nowiki>[[Kabupaten Kuningan]]</nowiki> menunggunakan <nowiki>[[Bahasa Sunda\|Bahasa Sunda]]</nowiki>, walaupun menggunakan bahasa sunda mereka juga bisa berbahasa jawa seperti orang cirebon pada umumnya. Sedangkan orang-orang yang merantau ke kabupaten cirebon dari berbagai daerah di Indonesia menggunakan bahasa daerahnya masing-masing seperti <nowiki>[[Bahasa Madura\|Madura]]</nowiki>, <nowiki>[[Bahasa Minang\|Minang]]</nowiki> dan lain-lain. Sementara di wilayah pedalaman seperti kecamatan Pasaleman, Ciledug dan sekitarnya yang berbatasan dengan [[Kabupaten Kuningan]] atau wilayah pedalaman lainnya yang berbatasan dengan [[Kabupaten Majalengka]] serta [[Kabupaten Brebes]] dipergunakan [[Bahasa Sunda Cirebon]] dengan beragam dialeknya.

Kabupaten Cirebon: Perbedaan antara revisi