Tentang Dia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 32:
 
== Plot ==
Pada pagi hari, Gadis ([[Sigi Wimala]]) sedang berolahraga di tempat ''fitness'' hingga seorang pria bernama Randu ([[Fauzi Baadilla]]) meneleponnya, meminta Gadis untuk bertemu dengannya di kampus. Di kelas, Gadis sedang merenung memikirkan cintanya yang kandas karena pengkhianatan yang dilakukan oleh kekasihnya dan sahabatnya dulu. Besoknya, Randu menunjukkan foto semasa SMA bersama Gadis, tetapi respon Gadis sangat dingin. Randu sangat bingung dengan sikap Gadis yang pendiam, dingin dan aneh karena ia masih memikirkan mantan kekasihnya yang berselingkuh dan menghamili sahabatnya sendiri. Ketika Randu membahas cinta Gadis yang kandas itu, Gadis sangat marah dan langsung meninggalkan Randu. Dalam perjalanan pulang, Gadis tidak sengaja menabrak seorang wanita bernama Rudi ([[Adinia Wirasti]]) di jalan. Untungnya Rudi mengalami luka ringan di lengannya hingga Gadis menawarkan Rudi untuk berobat ke rumah sakit, tetapi Rudi menolaknya hingga Gadis merasa bersalah dan menangis. Rudi yang melihat sikap Gadis akhirnya bersedia diobati dan diantar oleh Gadis ke tempat kerja Rudi, terungkap bahwa Rudi bekerja di depot makan milik Pak Dibyo ([[Didi Petet]]). Malamnya, Gadis mengerjakan tugas kuliah di rumah sembari memikirkan Rudi yang menjadi teman barunya sekalugussekaligus sumber kebahagiaannya.
 
Keesokan harinya di kampus, Randu mengajak Gadis jalan-jalan bersama nanti malam, tetapi Gadis menolaknya karena iamemiliki janji dengan seorang teman. Gadis baru menyadari bahwa Randu sedang berulang tahun hingga teman-teman Randu mengucapkan selamat ulang tahun kepadanya di depan Gadis. Malamnya, Randu sangat sedih hingga ia tidak menghabiskan makanan di depot makan Pak Dibyo meskipun Rudi sudah menghiburnya. Setelah Randu meninggalkan depot itu, Gadis datang menemui Rudi dan mengajaknya jalan-jalan, berbelanja, berfoto, makan di restoran dan pergi ke salon bersama-sama. Gadis yang pendiam dan dingin berubah menjadi ceria dan bahagia. Mereka berdua pergi ke atap gedung tempat favorit Rudi untuk merenung dan menyendiri sembari menatap langit yang cerah dan pemandangan kota.