Ahmed Deedat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 43:
Ahmed Deedat anggota awal dari ''Islamic Propagation Centre International'' (IPCI) dan menjadi presidennya, sebuah posisi yang dipegangnya sampai tahun 1996. Ia menerbitkan lebih dari 20 buku dan menyebarkan berjuta-juta salinan gratis.
Ahmed Deedat mengirim beribu-ribu materi kuliah ke seluruh dunia dan mendebat pengabar-pengabar Injil pada debat umum. Beberapa ribu orang telah menjadi Islam sebagai hasil usahanya.
 
Peristiwa yang menjadi momok bagi gereja katolik yang dilakukan Ahmad Deedat adalah ketika para calon missionaris melakukan sinode di hall gereja saint patrick di Vatican City tahun 1977. Saat itu sebanyak 250 orang missionaris katolik ditantang oleh Deedat untuk melakukan perdebatan, dengan syarat masing-masing pastur menggulirkan satu pertanyaan untuknya dan Deedat menanyakan 5 pertanyaan, hasilnya semua pertanyaan pastur dapat dijawab Deedat dangan mudah, dan kelima pertanyaan Deedat tak mampu satupun dijawab oleh para missionaris katolik itu, hasilnya sesuai kesepakatan yang gagal menjawab harus menuruti perintah yang menang, Deedat dan murid spiritualnya sebanyak 15 orang, menginginkan para missionaris mengingkari janji selibatnya. Secara luar biasa ke 250 pastur itu seperti tidak memiliki daya membela, semua missionaris itu ditelanjangi habis-habisan dan melakukan masturbasi, anehnya setelah semua pastur mengeluarkan maninya, dan Deedat beserta muridnya mengumandangkan Allahu Akbar, semua pastur itu terguling kesakitan memegang kemaluannya.
 
Seperti keajaiban yang memalukan, lebih dari 200 pastur akibatnya memeluk Islam selepas kejadian itu!
 
Sebagai penghargaan yang pantas untuk prestasi yang bersejarah itu, ia mendapat penghargaaan internasional dari Raja Faisal tahun 1986. Penghargaan bergengsi yang sangat berharga dalam dunia Islam.