Anschluss: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
GuerraSucia (bicara | kontrib)
What a joke (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 170:
Kedatangan pasukan Jerman diiringi dengan penindasan terhadap mereka yang dianggap dapat menjadi ancaman: dari malam tanggal 12 hingga 13 Maret 1938, [[Gestapo]] (polisi rahasia Jerman Nazi) menangkap dua puluh satu ribu (terduga) oposisi, dan [[kamp konsentrasi Dachau]] diperbesar untuk bisa menampung mereka.{{sfn|Evans|2009|p=739}} Selain itu, Jerman Nazi juga mendirikan [[kamp konsentrasi Mauthausen]] di Austria Hulu.{{sfn|Maršálek|2006|p=14}}
 
Setelah ''Anschluss'', masyarakat Austria mengalami [[nazifikasi]] scarasecara mendalam.{{efn|Menurut jajak pendapat yang dilaksanakan pada tahun 1985, 50% responden Austria menyatakan bahwa pengalaman hidup di bawah Nazi sama-sama memiliki aspek positif maupun negatif {{Harv|Bukey|2000|p=230}}.}} Pada tahun 1945, ketika mantan Nazi harus mendaftar, terdapat sekitar enam ratus ribu yang tercatat; bersama dengan keluarga mereka, mereka mencakup sekitar sepertiga populasi Austria.{{sfn|Bukey|2000|p=228}} Meskipun populasi Austria hanya mencakup 8% populasi Jerman Raya, orang Austria meliputi 14% anggota Schutzstaffel dan 40% personil yang terkait dengan pelaksanaan [[Aksi T4]] (program pembunuhan penderita kelainan genetika) dan [[Holocaust]].{{sfn|Bukey|2000|p=43}}
 
Nazifikasi khususnya berlangsung di [[Universitas Wina]]. Dekan Fakultas Kedokteran yang juga merupakan seorang Nazi, [[Eduard Pernkopf]], meminta semua pegawai universitas untuk membuktikan apakah mereka [[ras Arya|orang Arya]] atau bukan. Semua profesor juga diwajibkan bersumpah setia kepada Hitler, dan pada awal Mei 1938, Pernkopf melaporkan kepada atasannya daftar rekan-rekannya yang tidak melakukan sumpah tersebut. Dalam kurun waktu beberapa minggu, Fakultas Kedokteran Universitas Wina telah "dibersihkan" dari orang Yahudi, sementara 153 dari 197 (atau sekitar 78%) anggota Fakultas Kedokteran pada akhirnya dipecat. Fakultas lain juga terkena dampaknya walaupun tidak separah Fakultas Kedokteran: dari 770 profesor dan 221 asisten profesor, 322 (atau sekitar 45%) dipaksa untuk meninggalkan universitas dalam kurun waktu beberapa minggu setelah ''Anschluss''.{{Sfn|Ernst|1995|p=790}}