Kristallnacht: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
GuerraSucia (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
GuerraSucia (bicara | kontrib)
Baris 32:
Program [[Partai Buruh Nasional-Sosialis Jerman]] ({{lang-de|'''N'''ational'''s'''ozialistische '''D'''eutsche '''A'''rbeiter'''p'''artei}}, disingkat '''NSDAP''') yang ditulis pada 24 Februari 1920 menyatakan bahwa "yang bisa menjadi warga negara hanyalah saudara satu ras (''Volksgenosse''). [...] Oleh karena itu tidak ada orang Yahudi yang bisa menjadi saudara satu ras."{{sfn|Hilberg|2006|p=66}} Dalam buku ''[[Mein Kampf]]'', [[Adolf Hitler]] berkali-kali mengungkapkan hasratnya agar Jerman "dibebaskan dari Yahudi" (''Judenfrei'').{{sfn|Kershaw|2001a|p=360-362}} Orang Yahudi telah menjadi korban kebijakan [[antisemit]] sejak berkuasanya Partai Nazi di Jerman pada Januari 1933. Diskriminasi ini terutama dituangkan dalam bentuk pemboikotan toko-toko Yahudi. Pemboikotan ini diinginkan oleh Hitler sendiri, diorganisasikan oleh [[Julius Streicher]], dan kemudian dilaksanakan oleh [[Sturmabteilung]] pada 1 April 1933 dalam sebuah operasi yang tidak terlalu berhasil dan menuai kecaman dari luar negeri.{{sfn|Kershaw|2001a|p=672-673}} Pada bulan yang sama, orang Yahudi juga tidak diperbolehkan menjadi pegawai negeri sesuai dengan [[Undang-Undang Pemulihan Kepegawaian Negeri Profesional]] tanggal 7 April 1933.{{sfn|Hilberg|2006|p=115-116}}
 
Pengucilan orang Yahudi diresmikan pada 15 September 1935 dengan disahkannya [[Hukum Nürnberg]], khususnya "[[Blutschutsgesetz|Undang-Undang Perlindungan Darah dan Kehormatan Jerman]]". Hukum Nürnberg menetapkan kategori "Yahudi", "setengah Yahudi", atau "seperempat Yahudi" (''[[Mischling]]'') berdasarkan keturunan, melarang hubungan seksual dan pernikahan antara orang berdarah Jerman dengan orang Yahudi, mencabut kewarganegaraan Jerman dari orang Yahudi, mencabut berbagai hak politik orang Yahudi (termasuk [[hak untuk memilihsuara]]), dan melarang mereka memegang berbagai profesi, termasuk di bidang pendidikan.{{sfn|Hilberg|2006|p=121-128}}
 
Kampanye anti-Yahudi semakin memanas pada tahun 1937, terutama dengan diselenggarakannya pameran ''[[Yahudi Abadi]]'' (''{{lang|de|Der Ewige Jude}}'') di kota [[München]].{{sfn|Friedländer|2008|p=319-331}} Dari tahun 1938, paspor orang Yahudi Jerman disita. Pada 26 April, orang Yahudi menerima perintah untuk mendaftarkan semua harta benda yang mereka miliki; harta-harta tersebut kelak akan di"[[aryanisasi]]". Pada 17 Agustus, dikeluarkan peraturan mengenai nama depan Yahudi, dan tiga maklumat tambahan untuk Hukum Nürnberg mendefinisikan perusahaan Yahudi dan melarang Yahudi bekerja di sektor medis.{{sfn|Friedländer|2008|p=319-331}} Semua hal ini diterapkan agar orang Yahudi keluar dari Jerman.{{sfn|Friedländer|2008|p=319-331}}