Tokyo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Membalikkan revisi 20491509 oleh 112.200.206.41 (bicara)
Tag: Pembatalan
Shinta Jasmen (bicara | kontrib)
→‎Ekonomi: #1Lib1Ref #1Lib1RefID
Baris 856:
Menurut [[Kementerian Pertanian, Kehutanan dan Perikanan Jepang|Kementerian Pertanian, Kehutanan dan Perikanan]], Tokyo memiliki 8.460 ha (20.900 hektar) lahan pertanian pada tahun 2003,<ref>{{cite web |url=http://www.maff.go.jp/esokuhou/sei200305.pdf |title=Statistics on Cultivated Land Area |authors=Horticulture Statistics Team, Production Statistics Division, Statistics and Information Department, Ministry of Agriculture, Forestry and Fisheries |date=July 15, 2003 |accessdate=2008-10-18 |archiveurl=https://web.archive.org/web/20060628042052/http://www.maff.go.jp/esokuhou/sei200305.pdf |archivedate=2006-06-28 |dead-url=no }}</ref> menjadikannya sebagai yang terakhir di antara prefektur-prefektur di negara ini. Tanah pertanian terkonsentrasi di [[Tokyo Barat]]. Bahan tahan lama seperti sayuran, buah-buahan, dan bunga dapat dengan mudah dikirim ke pasar di bagian timur prefektur. ''[[Komatsuna]]'' dan [[bayam]] adalah sayuran yang paling penting; pada tahun 2000, Tokyo memasok 32,5% ''komatsuna'' yang dijual di pasar produk utamanya.{{citation needed|date=May 2018}}
 
Dengan 36% wilayahnya yang masih ditutupi oleh hutan, Tokyo memiliki pertumbuhan luas ''[[cryptomeria]]'' dan [[Chamaecyparis obtusa|cemara Jepang]], terutama di kawasan pegunungan Akiruno, Ōme, Okutama, Hachiōji, Hinode, dan Hinohara. Penurunan harga kayu, kenaikan biaya produksi, dan bertambahnya usia lanjut di antara populasi kehutanan telah mengakibatkan penurunan hasil Tokyo. Selain itu, serbuk sari, terutama dari ''cryptomeria'', adalah [[alergen]] utama bagi pusat populasi terdekat. [[Teluk Tokyo]] pernah menjadi sumber utama ikan. Sebagian besar produksi ikan Tokyo berasal dari pulau-pulau terluar, seperti Izu Ōshima dan Hachijō-Jima. [[Cakalang]], [[nori]], dan [[Carangidae|''aji'']] adalah beberapa produk laut hasil teluk Tokyo.<ref>{{citationCite neededbook|dateurl=May 2018https://books.google.co.id/books?id=J0yKc60fe0kC&printsec=frontcover#v=onepage&q&f=false|title=Japan|publisher=PediaPress|pages=82|language=en|url-status=live}}</ref>
 
Teluk Tokyo dahulu merupakan sumber utama ikan. Saat ini, kebanyakan dari produksi ikan Tokyo datang dari kepulauan luar, seperti Izu ŌShima dan Hachijōjima. [[Cakalang]], [[nori]], dan [[carangidae|''aji'']] merupakan salah satu contoh produk perikanan.