Huta Siallagan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 31:
Huta Siallagan sudah ada sejak lama, akan tetapi proses pembangunan berkelanjutan belum dilakukan. Tahun [[2019]], presiden [[Indonesia]] [[Joko Widodo]] bersama istrinya [[Iriana Joko Widodo]], melakukan kunjungan ke kawasan ini. Kemudian, Joko Widodo menginstruksikan [[Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat|Menteri PUPR]] [[Basuki Hadimuljono]], agar melakukan [[revitalisasi]] kawasan ini.<ref name="SEJARAH">{{cite web|url=https://nasional.tempo.co/read/1556840/jokowi-resmikan-huta-siallagan-kampung-ulos-huta-raja-telan-biaya-rp-558-m/full&view=ok|title=Jokowi Resmikan Huta Siallagan - Kampung Ulos Huta Raja, Telan Biaya Rp 55,8 M|first=Sapri|last=Maulana|date=3 Februari 2022|website=nasional.tempo.co|accessdate=5 Februari 2022}}</ref> Penataan kembali kawasan ini, bersamaan dengan revitalisasi [[Kampung Ulos Huta Raja]] di [[Pangururan, Samosir|Pangururan]].<ref name="SEJARAH"/> Joko Widodo mengatakan bahwa Huta Siallagan sudah dikelilingi oleh bangunan-bangunan modern, sementara Huta Siallagan tidak tertata baik, sehingga perlu diperbaiki.<ref name="BATUSIDANG"/>
Huta Siallagan
== Revitalisasi ==
|