Djiaw Kie Siong: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k →Pranala luar: merapikan templat stub |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 24:
[[Berkas:Altar_ruang_tamu.jpg|300px|ka|jmpl|Ruang tamu rumah Djiaw Kie Siong. Foto Bung Karno terlihat digantungkan di dinding bersama foto sang pemilik rumah]]
'''Djiaw Kie Siong''' (lahir di [[Pisangsambo, Tirtajaya, Karawang]], [[Jawa Barat]], [[1880]] - meninggal [[1964]]) adalah pemilik rumah di [[Dusun Bojong]], [[Rengasdengklok, Karawang|Rengasdengklok]], [[Kabupaten Karawang]], tempat [[Soekarno|Bung Karno]] dan [[Mohammad Hatta|Bung Hatta]] diinapkan oleh para pemuda ([[Adam Malik]], [[Chaerul Saleh]], [[Sukarni]]) yang menculik mereka dan menuntut agar kemerdekaan Indonesia diproklamasikan segera. Di rumah ini pula naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia dipersiapkan dan ditulis.<ref name="BBC Rengasdengklok">{{Cite web |url=http://www.bbc.com/indonesia/majalah/2015/08/150812_majalah_rengasdengklok |title=Singgah ke rumah 'penculikan' Sukarno-Hatta di Rengasdengklok |date=16 Agustus 2015 |year=2015 |editor-last=Lestari |editor-first=Sri |website=
Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia rencananya akan dibacakan Bung Karno dan Bung Hatta pada hari Kamis, [[16 Agustus]] [[1945]] di Rengasdengklok, di rumah Djiaw Kie Siong itu. Naskah teks proklamasi sudah ditulis di rumah itu. Bendera Merah Putih sudah dikibarkan para pejuang Rengasdengklok pada Rabu tanggal 15 Agustus, karena mereka tahu esok harinya Indonesia akan merdeka.
|