Konsonan tarik-belakang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Setan7 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Bulandari27 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 1:
{{Tempat artikulasi}}
 
'''Konsonan tarik belakang''' atau '''retrofleks''' dalam [[ilmu fonetika]] adalah suara yang digunakan di dalam beberapa bahasa. Pengucapannya ialah dengan menaruh ujung lidah di belakang rongga gigi, dan mungkin ditarik sampai menyentuh [[langit-langit]]. Dengan kata lain konsonan ini diucapkan dari daerah [[Konsonan pascarongga-gigipostalveolar|pascarongga-gigi]] sampai [[Konsonan langit-langit|langit-langit]].
 
Konsonan yang biasa disebut [[Konsonan postalveolar|Konsonan pascarongga-gigi]], atau tepatnya "rongga gigi - langit langit" juga diucapkan di daerah pasca rongga gigi, tetapi konsonan tersebut mepunyai artikulasi kedua yaitu pelangit-langitan (palatalisasi). Konsonan yang biasa disebut [[Konsonan langit-langit]], juga diucapkan di daerah langit langit, tetapi pengucapan konsonan ini menggunakan belakang lidah, alih-alih menggunakan bagian depan dari lidah.
 
Jadi, konsonan tarik belakanbelakang adalah konsonan lidah depan yang diucapkan di belakang rongga gigi dan tidak mempunyai artikulai kedua atau pelangit-langitan.
 
Konsonan tarik belakang, seperti konsonan lidah depan lainnya, bisa melibatkan beberapa pembentukan lidah, lidah bisa di datarkan dalam mengucapkannya seperti ''cz, sz, ż (rz), dż'' dalam [[Bahasa Polandia]] atau ''ch, zh, sh, r'' dalam [[Bahasa Mandarin]]. Konsonan seperti ini disebut [[Konsonan sisi-lidah]] tarik belakang. Cara pengucapan yang kedua ialah hanya menggunakan ujung lidah seperti di dalam [[Bahasa Jawa]]. Konsonan seperti ini disebut [[Konsonan ujung-lidah]] tarik belakang. Yang terakhir, lidah dapat di gulung kebelakang sehingga bagian bawahnya menyentuh daerah rongga gigi atau pralangit-langit. Konsonan seperti ini disebut [[Konsonan ujung-lidah bawah]] tarik belakang.
Baris 90:
|}
 
''Note:'' Di dalam [[Alfabet Fonetis Internasional]], lambang untuk konsonan tarik belakang biasanya sama dengan [[Konsonan rongga gigi]] namun ditambahkan dengan kait yang mengarah ke kanan di bagian bawah lambang. Beberapa ahli bahasa membatasi penggunaan lambang ini ke pada konsonan tarik belakang "sejati" dengan pengucapan menggunakan ujung bawah ludah. Dan menggunakan lambang untuk konsonan runga gigi dengan diakritik titik bawah IPA yang sudah tidak dipakai lagi: {{IPA|[t˞, d˞, n˞, s˞, z˞, l˞, ɾ˞, ɹ˞]}}. Konsonan tarik belakang sisi lidah seperti pada Bahasa Polandia dan Rusia sering kali direkam dengan diakritik penarikan {{IPA|[s̱]}}, atau digunakan lambang untuk konsonan pasca rongga gitigigi {{IPA|[ʃ]}} (Ini secara teknis tidak benar).
 
== Lihat pula ==