Karakoa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Verosaurus (bicara | kontrib) Gambar |
||
Baris 1:
[[File:Raoul_Castro's_reconstruction_of_Philippine_caracoa.jpg|pra=https://en.wiki-indonesia.club/wiki/File:Raoul_Castro's_reconstruction_of_Philippine_caracoa.jpg|jmpl|300x300px|Rekonstruksi caracoa Filipina klasik, oleh Raoul Castro.]]
'''''Karakoa''''' atau '''caracoa''' adalah [[kapal perang]] bercadik besar dari [[Filipina]]. Mereka digunakan oleh orang Filipina asli, tertutama orang Kampangan dan Bisaya, selama penyerangan laut musiman. ''Karakoa'' berbeda dari perahu tradisional Filipina lainnya karena mereka memiliki panggung untuk membawa tentara dan untuk bertarung di laut. Selama masa damai, mereka juga digunakan sebagai kapal dagang. Karakoa besar, yang bisa membawa ratusan pendayung dan petarung, dikenal sebagai '''joanga''' (juga dieja '''juanga''') oleh orang Spanyol.
Panday Piray dari Pampanga, Filipina juga dikenal karena menempa lantaka berat dari perunggu untuk dipasang di kapal Lakan (Kepala / Komandan Angkatan Laut) yang disebut 'caracoas' melakukan pertempuran melawan penjajah Spanyol dan meriam juga dipesan oleh Rajah Sulayman untuk benteng Maynila.
Baris 7:
== Etimologi ==
[[File:Superstructure_of_a_Visayan_caracoa.jpg|pra=https://en.wiki-indonesia.club/wiki/File:Superstructure_of_a_Visayan_caracoa.jpg|jmpl|300x300px|Struktur caracoa Visaya (tampak samping).]]
Karakoa biasanya dieja sebagai "caracoa" selama masa pendudukan Spanyol. Nama lainnya (termasuk caracora, caracore, caracole, corcoa, cora-cora, dan caracolle) digunakan secara bergantian dengan berbagai kapal perang serupa lainnya dari [[Asia Tenggara Maritim|Asia Tenggara maritim]], seperti [[Kora-kora|kora kora]] dari Kepulauan Maluku. Asal usul nama-nama itu tidak diketahui, tetapi telah diusulkan bahwa mereka mungkin berasal dari bahasa Arab ''qurqur'' (jamak: ''Qaraqir'') yang berarti "kapal dagang besar". Kemungkinan juga bahwa nama tersebut berasal dari bahasa asli, yang maknanya hilang seiring waktu.<ref name="sc">{{Cite journal|last=Charles P.G. Scott|year=1896|title=The Malayan Words in English (First Part)|url=https://books.google.com.ph/books?id=9MJBAAAAYAAJ&source=gbs_navlinks_s|journal=Journal of the American Oriental Society|volume=17|pages=93–144}}</ref><ref name="ave">{{Cite book|last=Raymond Arveiller|title=Addenda au FEW XIX (Orientalia)|editor-last=Max Pfister|volume=Volume 298|publisher=Max Niemeyer|series=Beihefte zur Zeitschrift für romanische Philologie|year=1999|page=174|isbn=9783110927719|url=https://books.google.com.ph/books?id=8p7yCQAAQBAJ&dq}}</ref>
|