Slow Food: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Edit |
Edit |
||
Baris 134:
=== ''Slow Food Youth Network'' ===
''Slow Food Youth Network'' (SFYN) didirikan tahun 2007<ref name=":10">{{Cite web|last=Slow Food|date=2022|title=Slow Food Youth Network|url=https://www.slowfood.com/our-network/slow-food-youth-network/|website=Slow Food International|language=en-US|access-date=14 Februari 2022}}</ref> sebagai sebuah gerakan yang menyatukan kelompok anggota ''Slow Food'' berusia muda yang aktif dari seluruh dunia untuk menjadi satu jaringan internasional. SFYN mempromosikan kerjasama antara kelompok lokal, memfasilitasi pertukaran pengetahuan, ide, dan kampanye internasional.<ref>{{Cite web|last=Forum Synergies|date=2022|title=SFYN (Slow Food Youth Network)|url=https://www.forum-synergies.eu/bdf_fiche-organisme-205_en.html|website=www.forum-synergies.eu|access-date=14 Februari 2022}}</ref>
Jejaring anggota SFYN dihidupkan oleh inisiatif Akademi SFYN. Akademi ini diinisiasi oleh SFYN Belanda pada tahun 2010. Selama bertahun-tahun, model pendidikan ini mencakup pemuda di berbagai benua, antara lain: Eropa (Jerman dan Belanda), Afrika (Uganda dan Kenya), Asia (Korea), dan Amerika Latin (Brasil).<ref name=":22">{{Cite web|last=SFYN|date=2022|title=Slow Food Youth Network Academy - #servingchange|url=http://www.sfynacademy.com/|website=SFYN Academy|language=en-US|access-date=14 Februari 2022}}</ref> Pada tahun 2020, Akademi SFYN diselenggarakan dalam bentuk konferensi terbuka dan kursus pelatihan tertutup yang dilakukan secara daring, dengan perwakilan anak muda dari 24 negara.<ref name=":4" />
Baris 141:
== Berbagai Komunitas ''Slow Food'' ==
Meskipun gerakan ''Slow Food'' dilatarbelakangi oleh sejarah dan budaya pangan Italia,
=== Amerika ===
Baris 151:
==== ''Slow Food'' Brasil ====
''Slow Food'' Brasil memiliki 62 konvivia (cabang lokal) aktif, di mana 36 persen dari konvivia tersebut berada di [[ibu kota]] negara bagian. Proyek yang diusung ''Slow Food'' Brasil antara lain: ''Disco Xepa'' (pemanfaatan sisa makanan yang akan dibuang untuk mengurangi limbah makanan), kebun sayur masyarakat, dan inisiatif penyadaran terhadap pola makan berkelanjutan. Beberapa konvivia bahkan menunjukan rekam kesuksesan proyek-proyek tersebut.<ref name=":17" /> Konvivia Pró-Vita yang berfokus pada limbah makanan telah berhasil menyediakan 60.000 porsi makanan yang terbuat dari sisa makanan yang akan dibuang selama setahun. Lalu, restoran Dona Chica yang mengadakan lokakarya bagi komunitas pedesaan Joinville dan keluarga imigran agar dapat saling bertukar cerita maupun budaya masakan mereka. Ada pula, konvivia Primeira Colônia da Imigração Italiana yang melakukan diskusi dengan tajuk ''“Eu sou orgânico, você pode confiar”'' ([[Bahasa Indonesia|Indonesia]]: Ini organik, Anda bisa mempercayai saya). Diskusi tersebut kemudian menghasilkan rute pariwisata yang terintegrasi ke produsen organik Brasil, yang disebut dengan ''Via'' ''Orgânica.''<ref name=":17">{{Cite journal|last=Valduga & Minasse|first=|last2=|first2=|date=2021|title=Slow Food practices in Brazil: analysis of the relations with the everyday spaces of hospitality and tourism in southern Brazil|url=http://www.scielo.br/j/rbtur/a/6qLs37zCN8z4h8BKrfmSzsv/?lang=en|journal=Revista Brasileira de Pesquisa em Turismo|language=en|volume=15|issue=2|pages=1-6|doi=10.7784/rbtur.v15i1.1819|issn=1982-6125}}</ref>
==== ''Slow Food'' Meksiko ====
Baris 167:
Kepresidenan [[Jerman]] di [[Uni Eropa]] digunakan ''Slow Food'' Jerman untuk bertindak sebagai promotor perubahan [[pertanian berkelanjutan]] di Eropa. Tujuannya ialah untuk meningkatkan kesadaran politik dan sosial tentang kemungkinan dan reformasi yang diperlukan. Sejalan dengan premis bahwa "keragaman biokultural bersifat politis," di tahun 2020, ''Slow Food'' Jerman mengembangkan makalah posisi dalam strategi pertanian Eropa ''(the European Farm to Fork (F2F) and Biodiversity).'' Berdasarkan hal tersebut, asosiasi ''Slow Food'' Jerman telah menuntut re-orientasi ambisius dari kebijakan pertanian Eropa.<ref name=":4" />
''Slow Food'' Jerman termasuk cabang nasional teraktif dengan pergerakan ''Slow Food Deutschland Youth Network'' yang juga masif.<ref name=":4" /> Masih pada tahun 2020, ''Slow Food'' Jerman berpartisipasi dalam demonstasi ''"Wir haben es satt!"'' ([[Bahasa Indonesia|Indonesia]]: Kami muak!) di Berlin. Sebagai anggota koalisi penyelenggara, ''Slow Food'' Jerman berperan dalam menjalankan dan mengomunikasikan acara tersebut. Sekitar 27.000 orang turun ke jalan pada 18 Januari 2020 dengan meneriakkan slogan ''"Agrarwende anpacken, Klima schützen"'' ([[Bahasa Indonesia|Indonesia]]: Atasi perputaran pertanian, lindungi iklim). Malam sebelum protes'', Slow Food Deutschland Youth Network'' menggelar acara ''Schnippeldisko'', yakni kegiatan memasak dan menyantap bersama produk pertanian yang layak tetapi berisiko dibuang.<ref>{{Cite web|last=Slow Food|date=2020|title=“Wir Haben Es Satt!” Demonstration in Berlin to Bring Thousands of Voices Against Climate Change and Industrial Farming|url=https://www.slowfood.com/wir-haben-es-satt-demonstration-in-berlin-to-bring-thousands-of-voices-against-climate-change-and-industrial-farming/|website=Slow Food International|language=en-US|access-date=14 Februari 2022}}</ref>
==== ''Slow Food'' Belanda ====
Baris 186:
''Slow Food'' [[Swiss]] (nama asli: ''Slow Food'' Schweiz) dibentuk pada tahun 1993 dengan jumlah konvivia sebanyak 20 unit.<ref name=":11" /> Berbeda dengan negara lain yang perlu usaha ekstra ketika menyuarakan prinsip-prinsip ''Slow Food'', [[Swiss]] termasuk negara yang mayoritas masyarakatnya terbiasa dengan prinsip tersebut. Pesan tentang manfaat makanan lokal, musiman, dan makanan yang ditanam secara berkelanjutan dikirim ke setiap rumah di [[Swiss]] setiap minggunya dan dikemas dalam surat kabar dari dua pengecer terkemuka, yakni ''Migros'' dan ''Coop''. Mirjam Hauser, penulis Laporan Tren Makanan Eropa di Institut Gottlieb Duttweiler, mengatakan kerja sama antara ''Slow Food'' Swiss dan ''Coop'' terkait label ''Slow Food'' di supermarket telah menunjukan bahwa makanan ramah lingkungan memiliki popularitasnya di Swiss.<ref>{{Cite web|last=Bechtel|first=Dale|date=2009|title=Swiss quick to move into Slow Food fast lane|url=https://www.swissinfo.ch/eng/culture/swiss-quick-to-move-into-slow-food-fast-lane/31254|website=SWI Info|language=en|access-date=14 Februari 2022}}</ref>
Selain kerja sama dengan pihak lain, ''Slow Food'' Swiss juga menawarkan proyek pendidikan pangan yang disebut dengan ''Slow Mobil.'' Proyek ini telah menyulap mobil van menjadi dapur keliling untuk mengajari anak-anak tentang makanan yang sehat dan berkelanjutan dengan cara yang menyenangkan. Format proyek ini dimasukkan dalam ekstrakulikuler sekolah ataupun
=== Asia dan Oseania ===
|