Rawagede: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.6 |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2 |
||
Baris 3:
Penyerangan yang dilakukan sebelum matahari terbit untuk menemukan Lukas Kustario, yang terkenal sering menyerang basis pertahanan Belanda pada waktu itu. Karena gagal mendapatkan keterangan dari penduduk setempat dikumpulkan dalam kondisi jongkok dan tangan diletakkan di belakang kepala, kemudian ditembak satu per satu.<ref>[http://www.guardian.co.uk/world/2011/dec/09/netherlands-apologises-for-rawagede-massacre ''Netherlands Apologises for Rawagede Massacre'', diakses dari situs Guardian]</ref>
Peristiwa ini mengilhami penyair Chairil Anwar untuk menciptakan puisi berjudul Antara Karawang-Bekasi. Pemerintah [[Republik Indonesia]] memperingati pembantaian ini dengan mendirikan monumen Rawagede yang diresmikan pada tanggal [[12 Juli]] [[1996]].<ref>
== Pemberian ganti rugi ==
Atas kesulitan yang ditimbulkan akibat pembantaian ini, pemerintah Belanda memberikan kompensasi kepada beberapa penduduk. Namun akhirnya uang ini menjadi sumber perselisihan warga karena merasa pembagian kompensasi tersebut tidak adil.<ref>{{Cite web |url=http://www.thejakartapost.com/news/2012/01/16/rawagede-riven-massacre-compensation.html |title=''Rawagede Riven Massacre Compensation'' diakses dari situs The Jakarta Post |access-date=2013-05-17 |archive-date=2016-03-09 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160309232601/http://www.thejakartapost.com/news/2012/01/16/rawagede-riven-massacre-compensation.html |dead-url=yes }}</ref>
|