Emosi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
Rami Ramus (bicara | kontrib) Regulasi emosi |
||
Baris 64:
Sebagai contoh, di [[Cina]] orang menyatakan bahwa mereka mengalami lebih sedikit emosi positif dan negatif dibandingkan orang-orang dalam budaya lainnya, dan apa pun emosi yang mereka alami adalah kurang intensitasnya dibandingkan pada kultur lain.<ref name=emosi/>
== Regulasi emosi ==
Emosi kadang dapat sangat intens sehingga terasa seperti mengambil alih tubuh dan pikiran, membuat individu tidak berdaya.<ref name=":0">{{Cite book|last=Shiota|first=Michelle N.|last2=Kalat|first2=James W.|date=2012|url=https://www.worldcat.org/oclc/694060554|title=Emotion|location=Belmont, CA|publisher=Wadsworth, Cengage Learning|isbn=0-495-91288-3|edition=2|pages=136|others=|oclc=694060554|url-status=live}}</ref> Meskipun demikian, emosi meruapakan suatu hal yang dapat dikontrol. '''Regulasi emosi''' adalah proses dan strategi yang digunakan untuk mengatur emosi yang individu miliki, kapan individu memiliki emosi tersebut, dan bagaimana individu merasakan atau mengkespresikan.<ref>{{Cite book|last=Gross|first=James J|date=2014|url=https://www.worldcat.org/oclc/865335065|title=Handbook of emotion regulation|location=New York, NY|publisher=The Guildford|isbn=978-1-4625-1256-0|edition=2|pages=6|others=Edited by James J. Gross|chapter=Emotion regulation: Conceptual and empirical foundations|oclc=865335065|url-status=live}}</ref> Regulasi emosi memiliki kemiripan dengan [[Coping|''coping'']]. Perbedaanya terletak pada fokus afek yang ingin dikontrol; coping bertujuan untuk mengurangi afek negatif, sedangkan regulasi emosi dapat diaplikasikan baik pada emosi positif maupun negatif.<ref name=":0" />
== Kerja emosional ==
|