José Ramos-Horta: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 38:
Sebagai pendiri dan mantan anggota [[Fretilin]], Ramos-Horta menjabat sebagai juru bicara perlawanan Timor Leste selama tahun-tahun [[Pendudukan Indonesia di Timor Timur]] (1975–1999). Sementara ia terus bekerja dengan Fretilin, Ramos-Horta mengundurkan diri dari partai pada tahun 1988, menjadi politisi independen.<ref>{{cite news|newspaper=The Age |url=http://www.theage.com.au/news/world/horta-vows-to-rebuild-timor/2006/07/09/1152383610425.html |title=Ramos Horta vows to rebuild Timor |author=Lindsay Murdoch |access-date=27 September 2006 |location=Melbourne |date=10 Juli 2006}}</ref>
Setelah Timor Leste mencapai kemerdekaan pada tahun 2002, Ramos-Horta diangkat sebagai menteri luar negeri pertama negara itu. Jabatan itu ia jabat hingga pengunduran dirinya pada 25 Juni 2006, di tengah [[Krisis Timor Leste 2006|gejolak politik]]. Pada tanggal 26 Juni, setelah pengunduran diri Perdana Menteri [[Mari Alkatiri]], Ramos-Horta diangkat sebagai penjabat Perdana Menteri oleh Presiden [[Xanana Gusmão]]. Dua minggu kemudian, pada 10 Juli 2006, ia dilantik sebagai Perdana Menteri kedua Timor Leste. Ia [[Pemilihan umum Presiden Timor Leste 2007|terpilih sebagai Presiden]] pada tahun 2007. Pada 11 Februari 2008, Ramos-Horta ditembak dalam [[Upaya pembunuhan Timor Leste 2008|percobaan pembunuhan]].
Setelah meninggalkan jabatannya sebagai Presiden pada 2012, Ramos-Horta diangkat sebagai Perwakilan Khusus [[PBB]] dan Kepala Kantor Pembangunan Perdamaian Terpadu PBB di Guinea-Bissau (UNIOGBIS) pada 2 Januari 2013.
|