Kradenan, Purwoharjo, Banyuwangi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wadya Bala (bicara | kontrib) Tag: kemungkinan perlu dirapikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Wadya Bala (bicara | kontrib) Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler pranala ke halaman disambiguasi |
||
Baris 64:
Hal ini dapat dilihat dalam Perang di Bayu tahun 1771-1772, Ki Jalasutra menorehkan namanya dalam Babad Bayu untuk membela kemerdekaan [[Kerajaan Blambangan]] dari penjajahan VOC.
Dalam Perang yang dipimpin Mas Surawijaya, [[Sayuwiwit]], dan Mas Rempeg Jagapati tersebut Ki Jalasutra terlibat penuh bersama para Bekel yang lain menggerakkan rakyat Kradenan untuk menghadapi pasukan VOC yang dipimpin oleh [[Residen]] Letnan CVD. Biesheuvel, Lettu Van Schopoff (wakil Residen), dan Komandan Mayor van Colmond.
Selanjutnya banyak penduduk Balambangan datang ke Bayu memenuhi panggilan Mas Rempeg dengan membawa senjata masing-masing. Dengan dukungan tersebut, Gunung Bayu ([[Gunung Raung]]) berkembang menjadi suatu kekuatan yang tangguh dan kokoh. Mas Rempeg dapat menguasai daerah penghasil beras di seluruh Balambangan.
Perang
Diantara perang-perang itu, Residen Balambangan II Hendrik Schophoff (1771-1772) mengeluarkan surat-surat pengampunan bagi penduduk yang mau memihak VOC, delapan orang penduduk Bayu dipimpin oleh Bekel Korok dan Si Lakar berhianat.
Bagaimana nasib Ki
Perang bersejarah yang dalam buku Belanda di Bumi Blambangan disebutkan menelan kerugian setara 8 ton [[emas]] tersebut kini diabadikan sebagai [[Hari
= Geografi =
|