Kereta api Kamandaka: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Sejarah: Perubahan kata dari hitam jadi biru Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
||
Baris 27:
| kelas =
* Eksekutif dan Ekonomi
* Ekonomi (premium/new image)
| difabel = Ada
| tempatduduk =
* 50 tempat duduk disusun 2-2 (kelas eksekutif)<br>''kursi dapat direbahkan dan diputar''
* 80/64 tempat duduk disusun 2-2 (kelas ekonomi)<br>''kursi saling berhadapan dan tidak bisa direbahkan''
* 80 tempat duduk disusun 2-2 (kelas ekonomi)<br>''kursi saling berhadapan ke kiri maupun berhadapan ke kanan dan tidak bisa direbahkan (ekonomi new image)/bisa direbahkan (ekonomi premium)''
| restorasi = Ada
| jendela = Kaca panorama dupleks, dengan tirai, lapisan laminasi isolator panas.
Baris 46 ⟶ 47:
| map_state = collapsed
}}
'''Kereta api Kamandaka''' merupakan layanan kereta api penumpang kelas eksekutif dan ekonomi plus ataupun kelas ekonomi (premium/new image) milik [[Kereta Api Indonesia]] dengan melayani rute [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang]]-[[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]] melalui [[Stasiun Tegal|Tegal]] ataupun [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang]]-[[Stasiun Cilacap|Cilacap]] melalui [[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]]-[[Stasiun Kroya|Kroya]].
Nama "Kamandaka" diambil dari salah satu tokoh legenda asal Banyumas, Raden Kamandaka. Dalam cerita [[Ketoprak (seni budaya)|ketoprak]], dia dikenal sebagai [[Lutung Kasarung]] yang berlainan dengan cerita legenda Tanah [[Pasundan]] yang terinspirasi dari kisah para menak [[Kerajaan Galuh]] dan [[Kerajaan Sunda]] tentang perjalanan Sanghyang Guruminda dari Kahyangan yang diturunkan ke ''Buana Panca Tengah'' ([[Bumi]]) dalam wujud seekor [[lutung]] (sejenis [[monyet]]).
|