Kelupaan mengingat-induksi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 0 sources and tagging 2 as dead.) #IABot (v2.0.8.6 |
k clean up, added orphan tag |
||
Baris 1:
{{Orphan|date=Desember 2022}}
{{Bar box|float=right|title=Contoh dari RIF dalam Goodmon & Anderson (2011), Eksperimen 1.<ref name=Goodmon2011>{{cite journal|last=Goodmon|first=Leilani B.|author2=Anderson, Michael C. |title=Semantic integration as a boundary condition on inhibitory processes in episodic retrieval.|journal=Journal of Experimental Psychology: Learning, Memory, and Cognition|date=1 Januari 2011|volume=37|issue=2|pages=416–436|url=https://www.researchgate.net/publication/259077061_Semantic_Integration_as_a_Boundary_Condition_on_Inhibitory_Processes_in_Episodic_Retrieval|doi=10.1037/a0021963|pmid=21261423|citeseerx=10.1.1.669.9281}}</ref>|titlebar=#DDD|left1='''Tipe Item'''|right2='''Rata-rata rekoleksi'''|width=400px|bars={{bar pixel||white|200||}}
Baris 31 ⟶ 32:
Meskipun istilah "retrieval-induced forgetting" pertama kali digunakan pada tahun 1994,<ref name="Perfect2004">{{Cite journal|last=Perfect|first=Timothy J.|last2=Stark, Louisa-Jayne|last3=Tree, Jeremy J.|last4=Moulin, Christopher J.A.|last5=Ahmed, Lubna|last6=Hutter, Russell|date=1 October 2004|title=Transfer appropriate forgetting: The cue-dependent nature of retrieval-induced forgetting|url=https://drive.google.com/file/d/1FymECuD1ZX4TSiFdkpilZUfzvn67nC3O/view?usp=sharing|journal=Journal of Memory and Language|volume=51|issue=3|pages=399–417|doi=10.1016/j.jml.2004.06.003}}</ref><ref name="Anderson1994">{{Cite journal|last=Anderson|first=Michael C.|last2=Bjork, Robert A.|last3=Bjork, Elizabeth L.|year=1994|title=Remembering Can Cause Forgetting: Retrieval Dynamics in Long-Term Memory|url=https://www.researchgate.net/publication/15268332_Remembering_Can_Cause_Forgetting_Retrieval_Dynamics_in_Long-Term_Memory|journal=Journal of Experimental Psychology: Learning, Memory, and Cognition|volume=20|issue=5|pages=1063–1087|doi=10.1037/0278-7393.20.5.1063|pmid=7931095}}</ref> istilah itu pada awalnya digunakan dalam tinjauan oleh Robert A. Bjork ketika membahas aktivitas penekanan ingatan yang membuat ingatan tersebut aktif tetapi hasilnya tidak relevan untuk situasi tertentu. Bjork mendeskripsikan sebuah studi oleh Neely dan Durgunoğlu<ref name="Bjork1989">{{Cite book|last=Robert A. Bjork|year=1989|url=https://books.google.com/books?id=bdOrEfZ0HiIC&pg=PA309|title=Varieties of Memory and Consciousness: Essays in Honour of Endel Tulving|publisher=Psychology Press|isbn=978-0898599350|editor-last=Henry L. Roediger|page=337|editor-last2=Fergus I. M. Craik}}</ref> yang menemukan bahwa peserta lebih lambat dalam mengenali kata-kata ketika mereka ditunjukkan kata terkait di saat sebelumnya. Para peneliti berhipotesis bahwa peserta sebenarnya mencoba untuk menekan kata-kata terkait selama tahap pengenalan karena kata-kata tersebut dianggap sebagai informasi yang tidak relevan dan tidak membantu dalam menyelesaikan tugas pengenalan.<ref>{{Cite journal|last=Hennessee|first=Joseph P.|last2=Castel|first2=Alan D.|last3=Knowlton|first3=Barbara J.|date=2017-6|title=Recognizing What Matters: Value Improves Recognition by Selectively Enhancing Recollection|url=https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5562370/|journal=Journal of memory and language|volume=94|pages=195–205|doi=10.1016/j.jml.2016.12.004|issn=0749-596X|pmc=5562370|pmid=28827894}}</ref>
RIF mirip dengan beberapa fenomena memori lainnya. RIF dapat disamakan dengan efek [[:en:
== Paradigma latihan mengingat ==
Baris 45 ⟶ 46:
=== Tahap latihan mengingat ===
Sebuah himpunan bagian dari item kemudian diuji menggunakan tes isi-kosong. Untuk item tertentu, peserta diperlihatkan nama kategori dan dua huruf pertama dari kata yang dipelajari dari kategori itu (mis LOGAM–be______). Peserta diinstruksikan untuk mengisi bagian yang kosong dengan kata yang dipelajari yang sesuai dari kategori tersebut. Peserta biasanya akan berlatih untuk mengingat item beberapa kali.<ref name="Perfect2004" /><ref name="Bauml2002">{{Cite journal|last=Bäuml|first=Karl Heinz|last2=Hartinger, Armin|year=2002|title=On the role of item similarity in retrieval-induced forgetting|url=http://www.psychologie.uni-regensburg.de/Baeuml/papers_open/On%20the%20role.pdf|journal=Memory|volume=10|issue=3|pages=215–224|doi=10.1080/09658210143000362|pmid=11958725}}</ref> Tahap latihan mengingat menggunakan pembagian item menjadi tiga jenis berbeda yang menarik selama tes akhir, dan sering dilambangkan dengan menggunakan notasi berikut:
[[Berkas:RIFItemTypes.PNG|ka|jmpl|350x350px| Diagram yang menggambarkan variabel dependen dan ingatan rata-rata hipotetis pada tes akhir dalam paradigma latihan mengingat untuk jenis item yang berbeda. Item-item ini berbeda berdasarkan 1) apakah mereka dilatihkan atau tidak dan 2) apa hubungannya dengan item yang dilatihkan.]]
Baris 80 ⟶ 81:
=== RIF yang dibagikan secara sosial ===
Para peneliti juga meneliti efek kelompok ketika mempelajari atau mengingat informasi. Ketika kelompok individu mengalami suatu peristiwa bersama-sama, dan kemudian bersama-sama mengingat peristiwa tersebut, maka tercipta suatu kondisi yang dapat meningkatkan keberadaan fenomena RIF. Ingatan selektif dalam percakapan dapat mendorong baik pembicara maupun pendengar untuk melupakan sesuatu yang tidak disebutkan, tetapi terkait dengan yang disebutkan. Ingatan dari sesuatu yang tidak disebutkan tapi terkait (''Rp-'') dapat menuju ke tingkat yang lebih besar daripada sebelumnya, tetapi tidak terkait dengan ingatan yang disebutkan (NRp). Efek ini disebut ''RIF yang dibagikan secara sosial'' atau dalam bahasa Inggris disebut ''socially-shared RIF'' (SSRIF),<ref name="Brown2012">{{Cite journal|last=Brown|first=Adam D.|last2=Kouri, Nicole|last3=Hirst, William|date=1 January 2012|title=Memory's malleability: Its role in shaping collective memory and social identity|journal=Frontiers in Psychology|volume=3|pages=257|doi=10.3389/fpsyg.2012.00257|pmc=3402138|pmid=22837750}}</ref><ref name="Rajaram2011">{{Cite journal|last=Rajaram|first=S.|year=2011|title=Collaboration both hurts and helps memory|url=https://cpb-us-e1.wpmucdn.com/you.stonybrook.edu/dist/c/1101/files/2015/11/Collaboration-both-hurts-zi4egu.pdf|journal=Current Directions in Psychological Science|volume=20|issue=2|pages=76–81|doi=10.1177/0963721411403251}}</ref> dan efek ini bahkan dapat terjadi dengan ''[[:en:
Sebagai catatan, fenomena khusus SSRIF ini sering dikaitkan dengan bagaimana komunitas individu membentuk ingatan kolektif pada masa lalu dengan mengambil informasi secara selektif dalam interaksi percakapan.<ref>{{Cite journal|last=Coman|first=A.|last2=Momennejad|first2=I.|last3=Drach|first3=R.|last4=Geana|first4=A.|year=2016|title=Mnemonic convergence in social networks: The emergent properties of cognition at a collective level.|journal=PNAS|volume=113|issue=29|pages=8171–8176|doi=10.1073/pnas.1525569113|pmc=4961177|pmid=27357678}}</ref>
Baris 105 ⟶ 106:
== Referensi ==
{{Reflist}}
[[Kategori:Psikologi kognitif]]
[[Kategori:Memori]]
|