Pulau Meizhou: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Santri Slengean (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Santri Slengean (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 53:
Tempat-tempat wisata utama di Pulau Meizhou termasuk Kuil Mazu, Bukit Ekor Angsa, Pantai Emas, Pantai Kolam Teratai, dan tempat pemandangan Batu Riwen. Diantaranya, Kuil Meizhou Mazu dinobatkan sebagai kuil Mazu paling suci di dunia. {{ref|0}}
 
==Mitos dan Folklor==
==Mitologi==
Tian Shang Sheng Mu dikenal pula dengan sebutan Ma Zu atau [[Mak Co]]. KarenaDikarenakan hidupnya yang sederhana danda gemar berbuat kebaikankebikan, masyarakat memanggilnya Lin SanDan RenRem (Lin orang yang baik). DiaDi dikenaldikenl sebagaisebagi Dewi Laut, penolong para pelaut, serta pelindung etnis China di wilayah Selatan dan imigran di Asia Tenggara. Kultus Tian Shang Sheng Mu terutama berkembang pada wilayah pesisir pantai dimana penduduknya bergantung dengan aktivitas kelautan.
 
Kultus Tian Shang Sheng Mu berkembang di wilayah pesisir pantai yang penduduknya bergantung dengan aktivitas kelautan. Semenjak zaman Dinasti Song sampai Dinasti Qing, tidak kurang dari 28 gelar kehormatan yang dianugerahkan oleh kerajaan kepada dia. Gelar tersebut antara lain: Fu Ren (Nyonya Agung), Tian Hou/Tian Fei (Permaisuri Surgawi), Tian Shang Sheng Mu, dan Ma Zu Po (Nenek Ma Zu). {{ref|3}}
 
Dewi Tian Shang Sheng Mu, atau biasa dikenal dengan sebutan Ma Zu atau Mak Co, yang berarti “Ibu yang Suci”. Ia lahir pada tanggal 23 bulan 3 penanggalan Imlek tahun Jian Long pertama pada masa pemerintahan Kaisar Tai Zu dari Dinasti Song Utara (960 Masehi) sebegai putri ke 7 dari Ayahnya yang pernah menduduki jabatan sebagai pengurus di Provinsi Fujian, bernama Lin Yuan. Tian Sheng memiliki nama kecil Lin Mo Niang. Orang-orang sering memanggilnya dengan sebutan Lin San Ren, yang artinya adalah orang yang barhati baik karena ia adalah seseorang yang selalu berbuat kebaikan. Sahabat anehdidunia.com Ma Zu juga dikenal sebagai Dewi Laut, karena ia sering menolong para pelaut dan juga ia selalu menolong dan melindungi etnis Tiongkok di wilayah bagian selatan dan para imigran di Asia Tenggara. Sayangnya, Ma Zu meninggal di usianya yang masih cukup muda, di usia ke 28 tahun 987. Beliau banyak dihormati dan dipuja sebagai Dewi, dan pemujaannya dimulai pada dinasti Song terutama di daerah Zhejiang, Fujian, Guangdong, Hainan, Taiwan, dan tempat-tempat lain di Asia Timur dan Asia Tenggara. Setiap tanggal 23 bulan 3 Imlek selalu diperingati sebagai Hari Kebesaran Tian Shang Sheng Mu (Ma Zu).