[[File:DPD Candidate Jakarta.jpg|thumb|Daftar calon anggota DPD dari daerah pemilihan Daerah Istimewa Jakarta.]]
=== Kandidat ===
Semua calon legislatif harus warga negara Indonesia, berusia di atas 21 tahun, lulusan sekolah menengah atas (atau sederajat), dan tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana yang diancam hukuman 5 tahun atau lebih. Selain itu, calon anggota [[Dewan Perwakilan Rakyat]] (DPR) atau legislatif daerah harus didukung oleh partai politik dan harus mengundurkan diri dari kantor pemerintah non-legislatif – kecuali presiden dan wakil presiden – atau posisi di [[Badan usaha milik negara|perusahaan milik negara]]. Para legislator yang mencalonkan diri untuk pemilihan kembali atau badan lain melalui partai politik baru juga diharuskan mengundurkan diri.[118]<ref>{{cite news |title=Syarat Lengkap Jadi Caleg di 2019: Bukan Koruptor hingga Lulusan SMA |url=https://kumparan.com/@kumparannews/syarat-lengkap-jadi-caleg-di-2019-bukan-koruptor-hingga-lulusan-sma-27431110790536086 |access-date=4 December 2018 |work=Kumparan |date=1 July 2018 |language=id |archive-url=https://web.archive.org/web/20181205003232/https://kumparan.com/@kumparannews/syarat-lengkap-jadi-caleg-di-2019-bukan-koruptor-hingga-lulusan-sma-27431110790536086 |archive-date=5 December 2018 |url-status=live |df=dmy-all }}</ref>
Untuk DPR, ada 7.968 calon – 4.774 laki-laki dan 3.194 perempuan – memperebutkan 575 kursi dengan rata-rata 13,86 calon per kursi yang tersedia. Hanya tiga partai – [[Nasdem]], [[PAN]], dan [[PKB]] – yang menggunakan seluruh kuota 575 kandidat, dan PKPI hanya mendaftarkan 137 kandidat.[119]<ref>{{cite news |title=KPU Tetapkan Daftar Caleg 2019, PKB-NasDem-PAN Terbanyak |url=https://news.detik.com/berita/d-4221346/kpu-tetapkan-daftar-caleg-2019-pkb-nasdem-pan-terbanyak |access-date=23 September 2018 |work=detiknews |date=20 September 2018 |language=id |archive-url=https://web.archive.org/web/20181009005857/https://news.detik.com/berita/d-4221346/kpu-tetapkan-daftar-caleg-2019-pkb-nasdem-pan-terbanyak |archive-date=9 October 2018 |url-status=live |df=dmy-all }}</ref> Formappi, sebuah [[Lembaga swadaya masyarakat|LSM]], menemukan bahwa 529 dari 560 (94%) anggota DPR petahana mencalonkan diri kembali.[120]<ref name="formappitirto">{{cite news |last1=Briantika |first1=Adi |title=Formappi Sebut 94 Persen Petahana Calonkan Diri di Pileg 2019 |url=https://tirto.id/formappi-sebut-94-persen-petahana-calonkan-diri-di-pileg-2019-cY4m |access-date=4 December 2018 |work=tirto.id |date=15 September 2018 |archive-url=https://web.archive.org/web/20181205003827/https://tirto.id/formappi-sebut-94-persen-petahana-calonkan-diri-di-pileg-2019-cY4m |archive-date=5 December 2018 |url-status=live |df=dmy-all }}</ref>
Pemilihan anggota DPD mensyaratkan calon non-partai, dengan total 807 calon memperebutkan 136 kursi. Ketua petahana, [[Oesman Sapta Odang]], sempat dicoret dari daftar pencalonan karena tidak mengundurkan diri dari [[Hanura]], meski dia diangkat kembali saat menyerahkan surat pengunduran diri. Meskipun semua provinsi mendapat alokasi empat kursi, jumlah calon bervariasi dari 10 untuk [[Papua Barat]] hingga 49 untuk [[Jawa Barat]].[121][122]<ref>{{cite news |title=Minus OSO, 807 Orang Berebut Kursi DPD RI |url=https://news.detik.com/berita/4221401/minus-oso-807-orang-berebut-kursi-dpd-ri |access-date=24 September 2018 |work=detiknews |date=20 September 2018 |language=id |archive-url=https://web.archive.org/web/20180923193320/https://news.detik.com/berita/4221401/minus-oso-807-orang-berebut-kursi-dpd-ri |archive-date=23 September 2018 |url-status=live |df=dmy-all }}</ref><ref>{{cite news |title=Oesman Sapta Akhirnya Masuk DCT Pileg 2019 dengan Sejumlah Kontroversi |url=http://kabar24.bisnis.com/read/20181130/15/865152/oesman-sapta-akhirnya-masuk-dct-pileg-2019-dengan-sejumlah-kontroversi |access-date=6 December 2018 |work=Bisnis Indonesia |date=30 November 2018 |language=id |archive-url=https://web.archive.org/web/20181206235000/http://kabar24.bisnis.com/read/20181130/15/865152/oesman-sapta-akhirnya-masuk-dct-pileg-2019-dengan-sejumlah-kontroversi |archive-date=6 December 2018 |url-status=live |df=dmy-all }}</ref> Sekitar 245.000 kandidat mencalonkan diri untuk semua kursi legislatif di seluruh negeri.[123]<ref>{{cite news |last1=Pollard |first1=Ruth |title=Voting Begins in Indonesia Presidential, Legislative Elections |url=https://www.bloomberg.com/news/articles/2019-04-16/voting-begins-in-indonesia-presidential-legislative-elections |access-date=19 April 2019 |work=Bloomberg |date=17 April 2019}}</ref> Misalnya, 1.586 kandidat disetujui untuk mencalonkan diri sebagai anggota [[Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Barat|Dewan Provinsi Jawa Barat]] memperebutkan 120 kursi.[124]<ref>{{cite news |last1=Sarasa |first1=Agung Bakti |title=KPU Tetapkan DCT Caleg DPRD Jabar 1.586 Orang |url=https://jabar.sindonews.com/read/1528/1/kpu-tetapkan-dct-caleg-dprd-jabar-1586-orang-1537524558 |access-date=4 December 2018 |work=SINDOnews.com |date=21 September 2018 |language=id |archive-url=https://web.archive.org/web/20181205003540/https://jabar.sindonews.com/read/1528/1/kpu-tetapkan-dct-caleg-dprd-jabar-1586-orang-1537524558 |archive-date=5 December 2018 |url-status=live |df=dmy-all }}</ref>
{{Hidden begin|titlestyle = background:lightgrey;|title=Rincian nomor caleg DPR<ref>{{cite news |last1=Farisa |first1=Fitria Chusna |title=KPU Tetapkan 7968 Caleg DPR RI |url=https://nasional.kompas.com/read/2018/09/20/17391501/kpu-tetapkan-7968-caleg-dpr-ri |access-date=8 April 2019 |work=KOMPAS |date=20 September 2018 |language=id |archive-url=https://web.archive.org/web/20190408151556/https://nasional.kompas.com/read/2018/09/20/17391501/kpu-tetapkan-7968-caleg-dpr-ri |archive-date=8 April 2019 |url-status=live |df=dmy-all }}</ref>}}