Surat Ulu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Natsukusha (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 31:
}} }}
 
Istilah lainnya adalah '''aksara Kaganga'''. Istilah ini diciptakan oleh Mervyn A. Jaspan (1926-1975), seorang [[Antropologi|antropolog]] di [[Universitas Hull]], untuk merujuk tidak terbatas kepada surat Ulu, melainkan seluruh keturunan aksara Brahmi.<ref>{{Cite book|last=M. A. Jaspan|date=1964|url=http://archive.org/details/folkliteratureof00maja|title=Folk literature of South Sumatra: Redjang Ka-Ga-Nga Texts|others=Internet Archive|language=English}}</ref> Istilah Kaganga berasal dari tiga huruf pertama dalam deret Panini yang digunakan dalam [[rumpun aksara Brahmi]] (India).{{sfn|Sarwono|Rahayu|2014|pp=1}}<ref name=":1" />{{efn|Hal ini diperkuat oleh pernyataan Mohammad Noeh yang menyatakan bahwa aksara-aksara ini "disebut sebagai tulisan Ka Ga Nga, yaitu sistem aksara kuno yang berasal dari India."{{sfn|Pudjiastuti|1996|pp=2}}}} Hal ini setara dengan kata "[[hanacaraka]]" yang berasal dari lima huruf pertama dalam [[aksara Jawa]] ({{java|ꦲ-ꦤ-ꦕ-ꦫ-ꦏ}}, ha-na-ca-ra-ka), kata "alfabet" yang berasal dari nama dua huruf pertama dalam [[alfabet Yunani]] (A-B, alfa-beta), serta kata "abjad" yang berasal dari empat huruf pertama dalam [[abjad Arab]] (ا-ب-ج-د, alif-ba-jim-dal).
 
Selain tiga penamaan di atas, beberapa suku juga memiliki penamaan tersendiri. Bagi [[Suku Basemah|suku Pasemah]] misalnya, selain dikenal sebagai surat Ulu, rumpun aksara ini juga disebut ''surat ʁincung.''<ref>{{Cite book|last=Mahdi|first=Sutiono|date=2014|url=https://www.worldcat.org/oclc/906670726|title=Aksara base besemah : pelajaghan mbace nga nulis urup ulu (surat ghincung)|location=Bandung|isbn=978-602-9238-64-8|others=Dewi Saputri|oclc=906670726}}</ref>