Maria Hertogh: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rufinsky (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
k ~ref
Baris 30:
}}
 
'''Maria Hertogh''' (lahir Huberdina Maria Hertogh; 24 Maret 1937 – 8 Juli 2009), juga dikenal sebagai '''Bertha Hertogh''', '''Nadra binte Ma'arof''', '''Nadra Adabi''' dan hanya sebagai '''Natrah''', <ref>{{Cite web|date=2014-06-02|title=The Natrah Riots United The Malays To Uphold Islam {{!}} UKM News Portal|url=http://www.ukm.my/news/archive/tahun-2014/june-2014/the-natrah-riots-united-the-malays-to-uphold-islam/|website=www.ukm.my|language=en-GB|access-date=2020-05-20}}</ref><ref name=":5" /><ref>{{Cite journal|last=Schrover|first=Marlou|date=2011-06-15|title=Problematisation and particularisation: the Bertha Hertogh story|url=https://tseg.nl/article/view/7586|journal=Tijdschrift voor Sociale en Economische Geschiedenis|volume=8|issue=2|pages=3|doi=10.18352/tseg.316|issn=2468-9068|hdl=1887/20751|hdl-access=free}}</ref> adalah seorang wanita [[Belanda]] keturunan [[Eurasia (ras campuran)|Eurasia]] dan dibesarkan sebagai [[Suku Melayu|Melayu]], terkenal karena menjadi pusat kerusuhan Maria Hertogh sebagai seorang gadis.
 
Kerusuhan terjadi antara 11 dan 13 Desember 1950 di [[Singapura]], setelah pengadilan memutuskan bahwa Maria harus diambil dari pengasuhan ibu angkat/angkatnya yang beragama Islam Melayu dan diserahkan kepada orang tua kandungnya yang beragama Katolik Belanda. Sebuah protes oleh umat Islam yang marah meningkat menjadi kerusuhan ketika gambar dirinya diterbitkan menunjukkan dia berlutut di depan patung [[Maria|Perawan Maria]] dan [[Santo Blasius]]. 18 orang tewas dan 173 luka-luka; banyak properti juga rusak.