Stasiun Madiun: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
NFarras (bicara | kontrib)
update jumlah penumpang
Baris 29:
| arsitektur = *Chalet (hingga 1948)
*Modern
| passengers = 570 per hari33.331<ref name="penumpang MaretApril 20212022">[https://www.beritasaturepublika.comco.id/nasionalberita/745505rawg7p409/stasiuntotal-madiun33331-layanipemudik-6910turun-penumpangdi-kastasiun-jarakmadiun-jauhhingga-24-april "StasiunTotal Madiun33.331 LayaniPemudik 6.910Turun Penumpangdi Stasiun Madiun KAHingga Jarak24 JauhApril"]. ''Berita SatuRepublika''. 1425 MaretApril 20212022</ref>
| pass_year = Maret22–24 2021April 2022
| lintang = -7.618775
| bujur = 111.524877
Baris 36:
| map_type = Kota Madiun#Jawa Timur
}}
'''Stasiun Madiun (MN)''' adalah [[stasiun kereta api]] kelas besar tipe A yang terletak di [[Madiun Lor, Manguharjo, Madiun|Madiun Lor]], [[Manguharjo, Madiun|Manguharjo]], [[Kota Madiun]]. Stasiun ini merupakan stasiun utama di wilayah Madiun dan berada dalam pengelolaan [[Kereta Api Indonesia]] [[Daerah Operasi VII Madiun]]. Di sebelah utara kawasan stasiun ini terdapat pabrik [[Industri Kereta Api (perusahaan)|Industri Kereta Api]] (INKA) yang merupakan satu-satunya industri perkeretaapian di [[Indonesia]].<ref name="KAI Heritage">[https://heritage.kai.id/page/Stasiun%20Madiun "Stasiun Madiun"]. ''PT Kereta Api Indonesia (Persero) Unit Architecture & Preservation''</ref><ref>[https://kemenperin.go.id/artikel/13736/Industri-Perkeretaapian-Jadi-Mesin-Pendorong-Ekonomi-Nasional "Industri Perkeretaapian Jadi Mesin Pendorong Ekonomi Nasional"]. ''Kementerian Industri Republik Indonesia''. 25 November 2015</ref> Pada Maret22–24 2021,April rata-rata2022 menjelang [[Idulfitri]], jumlah penumpang yang dilayani di Stasiun Madiun keseluruhan mencapai 57033.331 penumpang per hari.<ref name="penumpang MaretApril 20212022"/>
 
Stasiun Madiun mulai beroperasi pada tahun 1882, bersamaan dengan pembukaan jalur kereta api Surabaya–Madiun. Pada awalnya, bangunan stasiun ini memiliki corak gaya arsitektur [[:en::Chalet|chalet]] yang kemudian mengalami kerusakan parah akibat [[Peristiwa Madiun]] pada tahun 1948 sehingga bangunan stasiun telah mengalami perbaikan secara besar-besaran. Di sebelah timur stasiun, terdapat percabangan jalur kereta api menuju [[Stasiun Ponorogo|Ponorogo]]–[[Stasiun Slahung|Slahung]] yang telah dinonaktifkan pada tahun 1984.
 
Stasiun Madiun melayani semua kereta api yang melintasi jalur kereta api lintas selatan dan tengahdi [[pulau Jawa]] menghubungkan antara [[Jawa Timur]] dan [[Jawa Tengah]], [[DI Yogyakarta]], [[Jawa Barat]] dan [[DKI Jakarta]], baik kereta api penumpang maupun barang. Berdasarkan jadwal perjalanan per 10 Februari 2021, Stasiun Madiun melayani perjalanan kereta api penumpang sekitar 54 perjalanan.
 
== Sejarah ==
Baris 74:
[[Berkas:SriTanjungMN.jpg|jmpl|kiri|Tampak [[kereta api Sri Tanjung]] yang memasuki jalur 2 Stasiun Madiun. Kereta api Sri Tanjung adalah kereta api penumpang kelas ekonomi yang mengubungkan [[Stasiun Lempuyangan]] di [[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]] dengan [[Stasiun Ketapang (Banyuwangi)|Stasiun Ketapang]] di [[Kabupaten Banyuwangi|Banyuwangi]]]]
{{Stasiun Madiun/KA penumpang}}
Semua kereta api yang melintas di jalur Surabaya–Surakarta berhenti di Stasiun Madiun, baik kereta api penumpang maupun barang. Semua kereta api penumpang yang berhenti di Stasiun Madiun adalah kereta api antarkota dan tidak ada layanan kereta api lokal.<ref name="Jadwal Madiun">"Jadwal KA Gapeka 2021: Stasiun Madiun". ''Kereta Api Indonesia''</ref> Kereta api tersebut pada umumnya melayani berbagai jurusan di Jawa, antara lain [[Jakarta]], [[Bandung]], [[Yogyakarta]], [[Surabaya]], dan [[Malang]], serta tersedia layanan kelas [[Kereta api ekonomi|Ekonomi]], Premium, [[Kereta api bisnis|Bisnis]], dan [[Kereta api eksekutif|Eksekutif]]. Per 10 Februari 2021, jumlah perjalanan kereta api penumpang yang berhenti di Stasiun Madiun terhitung sekitar 54 perjalanan.<ref>[https://jatim.antaranews.com/berita/455132/kai-daop-madiun-berlakukan-gapeka-2021-untuk-pelayanan-lebih-baik "KAI Daop Madiun berlakukan Gapeka 2021 untuk pelayanan lebih baik"]. ''Antara Jatim''. 8 Februari 2021</ref>
 
Per Maret 2021, terdapat penambahan layanan kereta api penumpang yang singgah di Stasiun Madiun, yaitu [[Kereta api Brawijaya|Brawijaya]], [[Kereta api Kertanegara|Kertanegara]], dan [[Kereta api Mutiara Timur|Mutiara Timur]]. Kereta api Kertanegara dan Brawijaya diluncurkan pada 10 Maret 2021, masing-masing memiliki rute Malang–Purwokerto dan Malang–Gambir.<ref>[https://www.merdeka.com/peristiwa/ka-kertanegara-rute-malangndashpurwokerto-beroperasi-harga-tiket-mulai-rp-170-ribu.html "KA Kertanegara Rute Malang–Purwokerto Beroperasi, Harga Tiket Mulai Rp 170 Ribu"]. ''Merdeka.'' 10 Maret 2021</ref><ref>[https://www.urbanasia.com/baru-dirilis-tiket-ka-brawijaya-gambirmalang-habis-terjual-U26822 "Baru Dirilis, Tiket KA Brawijaya Gambir-Malang Habis Terjual"]. ''Urbanasia''. 10 Maret 2021</ref> Kereta api Kertanegara tujuan Purwokerto tiba di Stasiun Madiun pada siang hari dan tujuan Malang tiba pada malam hari, sedangkan Brawijaya untuk kedua tujuan tiba di Madiun pada malam hari.<ref name=":1">________. (2021). ''Jadwal Perjalanan Kereta Api 2021.'' Bandung'':'' PT Kereta Api Indonesia (Persero)</ref> Sementara itu, kereta api Mutiara Timur melayani penumpang di Stasiun Madiun sebagai akibat dari perpanjangan rute, yang pada awalnya memilki rute Banyuwangi–Surabaya kemudian diperpanjang menjadi Banyuwangi–Yogyakarta.<ref>Sumarno, J. Totok,. 8 Maret 2021. [https://www.suarasurabaya.net/kelanakota/2021/mutiara-timur-perpanjang-perjalanan-sampai-stasiun-yogyakarta/ "Mutiara Timur Perpanjang Perjalanan Sampai Stasiun Yogyakarta"]. ''Suara Surabaya''</ref> Kereta api Mutiara Timur tujuan Banyuwangi tiba di Stasiun Madiun pada malam hari sedangkan untuk tujuan Yogyakarta tiba pada dini hari.<ref name=":1" />