Uang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Riana Akira (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Jaamilah (bicara | kontrib)
memperbaiki ejaan, kosakata, kalimat, dsb
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1:
{{nofootnotes}}
'''Uang''' dalam [[ilmu ekonomi]] tradisional didefinisikan sebagai setiap alat tukar yang dapat diterima secara umum. AlatObjek tukar itu dapat berupa benda apapunatau jasa yang dapat diterima oleh setiap orang di [[masyarakat]] dalam proses pertukaran barang dan [[jasa]].<ref>{{Cite web|title=Definition of MONEY|url=https://www.merriam-webster.com/dictionary/money|website=www.merriam-webster.com|language=en|access-date=2020-10-22}}</ref> Dalam ilmu ekonomi modern, uang didefinisikan sebagai sesuatu yang tersedia dan secara umum diterima sebagai alat pembayaran bagi pembelian barang-barang dan jasa-jasa serta, kekayaan berharga lainnya, serta untuk pembayaran [[utang]].<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|title=Uang: Pengertian, Sejarah, Fungsi dan Jenisnya Halaman all|url=https://www.kompas.com/skola/read/2020/01/29/190000969/uang--pengertian-sejarah-fungsi-dan-jenisnya|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2020-10-01}}</ref> Beberapa ahli juga menyebutkan fungsi uang sebagai alat penunda pembayaran. Secara kesimpulanKesimpulannya, uang adalah suatu benda yang diterima secara umum oleh masyarakat untuksebagai mengukurpengukur nilai, menukarpenukar, dan melakukan pembayaran atas pembelian barang dan jasa, dan. padaPada waktu yang bersamaan bertindak sebagai alat penimbun kekayaan.
 
Keberadaan uang menyediakan alternatif transaksi yang lebih mudah daripada [[barter]] yang lebih kompleks, tidak efisien, dan kurang cocok digunakan dalam sistem ekonomi modern karena membutuhkan orang yang memiliki keinginan yang sama untuk melakukan pertukaran dan juga kesulitan dalam penentuan nilai.<ref>{{Cite web|title=Functions of Money|url=https://www.cliffsnotes.com/study-guides/economics/money-and-banking/functions-of-money|website=www.cliffsnotes.com|access-date=2020-10-22}}</ref> Efisiensi yang didapatkan dengan menggunakan uang pada akhirnya akan mendorong perdagangan dan pembagian tenaga kerja yang kemudiansehingga akan meningkatkan produktivitas dan [[kemakmuran]].
 
Pada awalnya di Indonesia, uang —dalam hal ini [[uang#jenis|uang kartal]]— diterbitkan oleh pemerintah [[Republik Indonesia]]. Namun, sejak dikeluarkannya UU No. 13 tahun 1968 pasal 26 ayat 1, hak pemerintah untuk mencetak uang dicabut. Pemerintah kemudian menetapkan Bank Sentral, [[Bank Indonesia]], sebagai satu-satunya lembaga yang berhak menciptakan uang kartal. Hak untuk menciptakan uang itu disebut dengan [[hak oktroi]].<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|title=Hak Oktroi: Pengertian dan Isinya Halaman all|url=https://www.kompas.com/skola/read/2020/02/17/180000869/hak-oktroi--pengertian-dan-isinya|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2020-10-01}}</ref>
 
== Sejarah ==