Kakashi Hatake: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Muro Bot (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 78:
 
Kakashi lalu terdesak karena Kakuzu bisa menembakkan ''jutsu-jutsu'' berkekuatan besar. Ketika jantung Ino, Chouji dan Kakashi hampir diambil, Yamato datang menolong. Dia dan Naruto menggabungkan elemen air dan angin yang menciptakan badai besar untuk memblok jurus milik Kakuzu. Naruto lalu mengatakan untuk membunuhnya sendirian untuk membuktikan bahwa dia bukanlah Naruto lemah yang dulu. Dia membuktikan ucapannya walaupun dengan tangan yang hampir cacat karena menghabisi Kakuzu dengan menggunakan ''Rasenshuriken'' terus menerus.
 
===Pein vs Kakashi===
 
Sementara keadaan desa Konoha sedang sangat kacau karena diserang pemimpin '[[Akatsuki]]' yaitu [[Pein]] dan [[Konan]]. Pein yang telah memiliki satu tubuh baru lagi, menjadi sangat kuat dan tidak terkalahkan. Pein yang bertemu dengan [[Iruka]] langsung hendak membunuhnya tetapi diselamatkan oleh [[Kakashi]]. Pertarungan Pein dan [[Kakashi]] pun dimulai. Kakashi yang mengeluarkan Raikiri ditangkis dengan mudah oleh Pein.
Kakashi vs Pein semakin mendekati akhir. Tapi pada waktu itu datanglah salah satu tubuh pain untuk membantu pain salah satu tubuh tersebut berubah menjadi senjata dan menyerang Kakashi. tapi karena kehebatan Kakashi, kakashi mengubah cakranya menjadi bayangan klon petir. tubuh kakashi pun lemah karena melepaskan semua chakranya. akhinya datanglah dua anggota klan Akimichi salah satu yang datang adalah ayah [[Chouji]]. Kedatangan klan Akimichi, sangat membantu banyak bagi Kakashi. Walaupun dalam keadaan terdesak, Kakashi masih bisa mempunyai Ide. Awalnya, ide itu berjalan mulus untuk menyerang [[Pein]] lewat dalam tanah oleh serangan Kakashi. Ternyata itu hanya sebuah trik Kakashi, untuk menyerang Pein oleh Chouji dan ayahnya. Serangan itu bisa ditahan oleh salah satu tubuh Pein yaitu Deva. Dalam Keadaan terkejut, Kakashi semakin tak berdaya. Dan dia diserang Pein dengan salah satu paku yang berasal dari bangunan yang runtuh.
Sesaat sebelum paku tersebut mengenai kakashi dia menggunakan mangekyou sharingan untuk menghilangkan pakunya dan kakashi menggunakan tenaga terakhirnya untuk menolong chouji yang akan melapor pada tsunade.
 
Tubuh [[Pein]] yang satunya yaitu Ashura, ternyata masih hidup dan menyerang Chouji dan digagalkan Kakashi lewat mangekyou sharingan. Dengan Chakra yang terbatas, [[Kakashi]] untuk terakhir kalinya mengenang masa lalunya dan memikirkan teman ninja satu timnya yaitu Uchiha Obito dan Rin. Kakashi terus mengenang masa lalunya ketika Obito memberinya mata sharingan dan ninja-ninja Konoha yang lain dan Kakashi pun meminta maaf pada Obito karena tidak bisa melindungi Rin serta melihat masa depan dunia ninja lagi. Di alam yang lain, Kakashi ternyata bertemu dengan ayahnya yang sudah meninggal lebih dahulu.
Chouji yang telah bertemu Tsunade menanyakan apakah Kakashi baik-baik saja karena Tsunade bisa memeriksa keadaan shinobi yang diperiksa kumpulan Katsuyu, namun Tsunade tidak mengatakan apapun. Naruto yang telah menguasai teknik sage bisa merasakan semua chakra didesa Konoha menanyakan pada Tsunade apakah Kakashi pergi keluar desa untuk mengerjakan suatu misi karena Naruto tidak merasakan chakra Kakashi. Tsunade yang tidak mengatakan apapun membuat Naruto mengerti apa yang terjadi pada Kakashi.
</br>
</br>