Atap: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgx (bicara | kontrib)
k rv
k ~stub
Baris 9:
* [[Loteng]]
 
{{bangunan-stub}}
<!-- disembunyikan karena tidak rapi
'''ATAP''' adalah penutup pada bagian paling atas dari sebuah bangunan yang berfungsi melindungi bangunan dan seluruh isinya dari pengaruh cuaca. Bangunan atau struktur mulai dari kotak surat sampai rumah ibadah ataupun stadion yang dapat menampung banyak orang memerlukan ATAP.
Fungsi utama ATAP adalah melindungi dari hujan, ATAP juga melindungi dari panas sinar matahari, dari dingin dan angin. Selain itu juga ATAP pada bangunan pada rumah kaca berfungsi menghantarkan cahaya.
 
Unsur-unsur yang digunakan dalam mendesain sebuah ATAP adalah :
 
* Bahan
* Konstruksi
* Ketahanan
'''<u>Tiga komponen penyusun ATAP</u> :'''
 
# '''Struktur ATAP (rangka atap dan penopang rangka atap)'''
 
Pengertian struktur ATAP adalah bagian bangunan yang menahan/mengalirkan beban-beban dari atap.
Struktur ATAP terbagi menjadi rangka ATAP dan penopang rangka ATAP. Rangka ATAP berfungsi menahan
beban dari bahan penutup ATAP sehingga umumnya berupa susunan balok–balok (dari kayu/bambu/baja)
secara vertikal dan horizontal–kecuali pada struktur atap dak beton. Berdasarkan posisi inilah
maka muncul istilah gording, kasau dan reng. Susunan rangka atap ATAP dapat menghasilkan lekukan
pada ATAP (jurai dalam/luar) dan menciptakan bentuk atap tertentu.
Penopang rangka ATAP adalah balok kayu yang disusun membentuk segitiga, disebut dengan istilah
kuda-kuda. Kuda-kuda berada dibawah rangka ATAP, fungsinya untuk menyangga rangka ATAP. Sebagai
pengaku, bagian atas kuda-kuda disangkutkan pada balok bubungan, sementara kedua kakinya
dihubungkan dengan kolom struktur untuk mengalirakan beban ke tanah.
 
'''<u>Secara umum dikenal 4 jenis struktur ATAP yaitu</u> :'''
 
* Struktur dinding (sopi-sopi) rangka kayu, kuda-kuda dan rangka kayu
* Struktur baja konvensional
* Struktur baja ringan
Struktur dak beton yang biasa digunakan untuk atap datar
 
'''<u>ATAP dan bagian-bagiannya</u> :'''
 
* Jurai dalam
Jurai dalam ialah bagian yang tajam pada atap ATAP, berjalan dari garis tiris ATAP sampai
bubungan, dan terdapat pada pertemuan dua bidang ATAP pada sudut bangunan kedalam.
 
* Jurai luar
Jurai luar, ialah bagian yang tajam pada ATAP, berjalan dari garis tiris ATAP sampai bubungan,
terdapat pada pertemuan dua bidang ATAP pada sudut bangunan ke luar.
* Bubungan (nok)
Merupakan sisi ATAP yang teratas, selalu dalam keadaan datar dan umumnya menentukan arah bangunan.
 
* Gording
Balok ATAP sebagai pengikat yang menghubungkan antar kuda-kuda. Gording juga menjadi dudukan untuk
kasau dan balok jurai dalam.
 
* Kasau
Komponen ATAP yang terletak diatas gording dan menjadi dudukan untuk reng.
 
* Reng
Komponen ATAP yang memiliki profil paling kecil dalam bentuk dan ukurannya. Posisinya melintang
diatas kasau. Reng berfungsi sebagai penahan penutup ATAP (genteng dan lain-lain). Fungsi lainnya
adalah sebagai pengatur jarak tiap genteng agar rapi dan lebih “terikat”. Jarak antar reng
tergantung pada ukuran genteng yang akan dipakai. Semakin besar dimensi genteng, semakin sedikit
reng sehingga biaya pun lebih hemat.
 
'''# <u>Penutup ATAP (genteng, polikarbonat)</u>'''
 
Penutup merupakan bagian yang menutupi ATAP secara keseluruhan sehingga terciptalah ambang atas yang membatasi kita dari alam luar. Ada berbagai pilihan penutup ATAP dengan pilihan bentuk dan sifat yang berbeda. Dua faktor utama yang harus dipertimbangkan dalam pemilihannya adalah faktor keringanan material agar tidak terlalu membebani struktur bangunan dan faktor keawetan terhadap cuaca (angin,panas,hujan). Faktor lain adalah kecocokan/keindahan terhadap desain rumah. Ukuran dan desain dari penutup ATAP juga memberi pengaruh pada struktur, misalnya konstruksi kuda-kuda, ukuran reng dan sudut kemiringan.
 
# <u>Pelengkap ATAP (talang horizontal/vertikal dan lisplang)</u>
 
Elemen pelengkap pada atap selain berfungsi struktural juga estetis.
 
* Talang
Saluran air pada ATAP yang berfungsi mengarahkan air agar jatuh ketanah disebut talang. Talang
dipasang mendatar mengikuti tiris atap kemudian dialirkan ke bawah melalui pipa vertikal.
 
* Lisplang
Dari segi konstruksi, lisplang menciptakan bentukan rigid (kokoh,tidak berubah) dari susunan
kasau. Pada pemasangan rangka penahan ATAP, batang-batang kasau hanya ditahan oleh paku dan ada
kemungkinan posisinya bergeser. Disinilah lisplang berfungsi untuk mengunci susunan kasau tersebut
agar tetap berada pada tempatnya. Dari segi estetika, lisplang berfungsi menutupi kasau yang
berjajar dibawah susunan genteng/bahan penutup ATAP lain. Maka tampilan atap pada bagian tepi akan
terlihat rapi oleh kehadiran lisplang.
 
ATAP dapat dikatakan berkualitas jika strukturnya kuat/kokoh dan awet/tahan lama. Faktor iklim menjadi bahan pertimbangan penting dalam merancang bentuk dan konstruksi ATAP /bangunan.
Keberadaan ATAP pada rumah sangat penting mengingat fungsinya seperti payung yang melindungi seisi rumah dari gangguan cuaca (panas,hujan dan angin). Oleh karena itu, sebuah ATAP harus benar-benar kokoh/kuat dan kekuatannya tergantung pada struktur pendukung ATAP.
 
Mengacu pada kondisi iklim perancangan ATAP yang baik ditentukan 3 faktor, yakni jenis material, bentuk/ukuran, dan teknik pengerjaan.
-->
{{stub}}
 
[[Kategori:Bangunan dan struktur]]