Girsang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 127:
H.J.A.Promes, P. Leo Joosten dan Parulian [[Silalahi]] lengkap dengan menyajikan silsilah marga-marga [[Batak]] menyatakan bahwa marga Girsang si [[Raja]] Ursa adalah anak
dari Tentang Niaji Purba Sigulangbatu dari [[Toga]] Purba. Demikian juga Buku berjudul Tarombo marga marga Batak karangan Wasinton Hutagalung cetakan kedua tahun
1961 bahwa marga Girsang si Raja Ursa adalah anak dari Tentang Niaji Purba Sigulangbatu keturunan dari Toga [[Purba]], demikan juga Buku Sejarah Kebudayaan Batak karangan N.Siahaan BA cetakan pertama tahun 1964 bahwa marga Girsang adalah keturunan Purba Sigulangbatu. Demikian juga Buku berjudul Leluhur Marga-Marga Batak dalam Sejarah dan Silsilah karangan Drs. Richard Sinaga cetakan pertama tahun 1996 menjelaskan bahwa marga Girsang adalah si Raja Ursa anak dari Guru Tentang Niaji dari Purba Sigulangbatu keturunan Toga Purba. Dalam
brosur Partangiangan Purba Sigulangbatu Apangadum di Bakara tanggal 29 Juli 1965 bahwa marga Girsang berasal
dari marga Purba Sigulangbatu anak dari Somalate Guru Tentang Niaji keturunan dari Toga Purba. Demikian pula penjelasan Dr.PH.S. Van Ronkel end
Tideman Asisten Residen Pantai Timur dalam Buku TAAL LAND EN VOLKENKUNDE VAN NEDERLANDSCH INDIE berbahasa Belanda tahun 1910 halaman 81- 83 bahwa Si Girsang berasal dari Lehu.Penulis juga menggunakan buku Sejarah dan Silsilah Marga Girsang sebagai daftar Pustaka karangan Jaluddin Purba Girsang, BA tahun 1970 yang diperolehnya berdasarkan wawancara dari pengetuai-pengetuai tanpa didukung Buku Sejarah sebagai refrensi bahwa marga Girsang berasal dari marga Sihombing Lumbantoruan. Dari hasil penelusuran penulis bahwa si Girsang yang dimaksud dalam Buku Jaluddin Purba Girsang, BA adalah orang yang berbeda yaitu namanya si Raja Girsang marganya Lumbantoruan dari Sitappurung
Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Dingot Sitanggang Spd guru Yayasan Khatolik Pangururan yang menjembatani penBlog untuk mesipartogi ndapatkan Buku Samosir Silsilah marga Batak tahun 1932 pada perpustakaan Kepastoran [[Khatolik]] Pangururan. Demikian pula kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada saudara Boston Girsang dan [[Dori Alam Girsang]] yang selalu memberikan masukan-masukan Sejarah Girsang melalui Face book[[Facebook]] maupun blokBlog Girsanggirsangsipartogi di [[Goegle,]] demikian pula kami menyampaikan terima kasih kepada mantan Sekretaris Tuppuan Girsang sedunia yaitu saudara Langser Girsang SE, yang telah menyumbangkan buku sebagai refrensi sejarah berbahasa Belanda TALL LAND EN VOLKENKUNDE VAN NEDERLANDSCH INDIEtahun 1910 menerangkan bahwa si Girsang berasal dari Bukit Lehu berburu mengikuti buruannya sampai ke Tanduk Banua [[Nagasaribu]] dan di Nagasaribu kawin dengan anak Raja Nagamariah boru [[Sinaga]] memiliki anak enam orang, demikian pula penulis menyampaikan terima kasih
 
kepada Perpustakaan Propinsi [[Sumatera Utara]] yang menyajikan buku-buku bacaan budaya lokal dan tak lupa kami menyampaikan terima kasih kepada saudara Veri Wandi Girsang telah menyumbangkan sebuah buku Sejarah Girsang dan khususnya turunan Tuan Lobe dan juga terima kasih kami sampaikan kepada bapak Marthin Girsang, SE, SH telah menyerahkan Tarombo silsilah Girsang Nagasaribu yang mendorong penulis menyelesaikan tulisan Buku Tarombo ini. Demikian pula penulis menyampaikan terima kasih kami kepada abang anda DR.Junimart Girsang, MBA, MH anggota Komisi C, DPR RI bersama-sama tokoh marga Girsang lainnya yang menggagasi pembuatan Buku Sejarah asal usul marga Girsang. Kami tidak lupa menyampaikan terima kasih kepada Tokoh marga Girsang dan marga [[Manik]] yang tinggal di Lehu yang telah memberi dukungan kepada kami dalam pembuatan sejarah ini. Demikian pula kepada Mangihut Purba di Sigulangbatu, Mungkin Cibro di Tuntungbatu, Op Julu Siboro di Sagala dan Ramli Sinaga di Pematang Purba demikian pula saudara-saudara kami yang tidak bisa sebut namanya satu persatu yang turut serta mendukung kami
enulis mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Dingot Sitanggang Spd guru Yayasan Khatolik Pangururan yang menjembatani penBlog untuk mesipartogi ndapatkan Buku Samosir Silsilah marga Batak tahun
 
1932 pada perpustakaan Kepastoran Khatolik Pangururan. Demikian pula kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada saudara Boston Girsang dan Dori Alam Girsang yang selalu memberikan masukan-masukan Sejarah Girsang melalui Face book maupun blok Girsang di Goegle, demikian pula kami menyampaikan terima kasih kepada mantan Sekretaris Tuppuan Girsang sedunia yaitu saudara Langser Girsang SE, yang telah menyumbangkan buku sebagai refrensi sejarah berbahasa Belanda TALL
 
LAND EN VOLKENKUNDE VAN NEDERLANDSCH INDIEtahun 1910 menerangkan bahwa si Girsang berasal dari Bukit Lehu berburu mengikuti buruannya sampai ke Tanduk Banua Nagasaribu dan di Nagasaribu kawin dengan anak Raja Nagamariah boru Sinaga memiliki anak enam orang, demikian pula penulis menyampaikan terima kasih
 
kepada Perpustakaan Propinsi Sumatera Utara yang menyajikan buku-buku bacaan budaya lokal dan tak lupa kami menyampaikan terima kasih kepada saudara Veri Wandi Girsang telah menyumbangkan sebuah buku Sejarah
 
Girsang dan khususnya turunan Tuan Lobe dan juga terima kasih kami sampaikan kepada bapak Marthin Girsang, SE,
 
SH telah menyerahkan Tarombo silsilah Girsang Nagasaribu yang mendorong penulis menyelesaikan tulisan Buku Tarombo ini. Demikian pula penulis menyampaikan terima kasih kami kepada abang anda DR.Junimart Girsang, MBA, MH
 
anggota Komisi C, DPR RI bersama-sama tokoh marga Girsang lainnya yang menggagasi pembuatan Buku Sejarah
 
asal usul marga Girsang. Kami tidak lupa menyampaikan terima kasih kepada Tokoh marga Girsang dan marga Manik yang tinggal di Lehu yang telah memberi dukungan kepada kami dalam pembuatan sejarah ini. Demikian pula kepada Mangihut Purba di Sigulangbatu, Mungkin Cibro di Tuntungbatu, Op Julu Siboro di Sagala dan Ramli Sinaga di Pematang Purba demikian pula saudara-saudara kami yang tidak bisa sebut namanya satu persatu yang turut serta mendukung kami
 
dalam pembuatan sejarah ini, kami Tim Sejarah menyampaikan terima kasih.
Tim sejarah menjelaskan kepada pembaca bahwa Tim Sejarah bukan mengajak pembaca untuk mempelajar marga-marga lain diluar marga Girsang, namun Op. Datu Parultop-ultop leluhur marga [[Cibro]], Purba Pakpak adalah anak [[kembar]] dengan Op. Datu Parulas Parultop leluhur marga Girsang, [[Siboro]] dan [[Lumban Raja]] penulis menyajikan kedua leluhur ini untuk tidak terjadi kekeliruan bagi pembaca khususnya marga Girsang, Jika ada penulisan yang kurang pas terhadap marga-marga diluar marga Girsang diatas pada kesempatan ini kami mohon diamaafkan.Buat saudara kami Tim Sejarah alm. Ir. Janerson Girsang walaupun kamu pergi untuk selamanya, kami tetap
 
Tim sejarah menjelaskan kepada pembaca bahwa Tim Sejarah bukan mengajak pembaca untuk mempelajar marga-marga lain diluar marga Girsang, namun Op. Datu
 
Parultop-ultop leluhur marga Cibro, Purba Pakpak adalah anak kembar dengan Op. Datu Parulas Parultop leluhur
 
marga Girsang, Siboro dan Lumban Raja penulis menyajikan kedua leluhur ini untuk tidak terjadi kekeliruan bagi pembaca khususnya marga Girsang, Jika ada penulisan yang kurang pas terhadap marga-marga diluar marga Girsang diatas pada kesempatan ini kami mohon diamaafkan.Buat saudara kami Tim Sejarah alm. Ir. Janerson Girsang walaupun kamu pergi untuk selamanya, kami tetap
 
mengenang mu
 
== Referensi ==