Khalifah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20220909)) #IABot (v2.0.9.1) (GreenC bot |
||
Baris 121:
Namun setelah Fatimiyah yang mengklaim gelar khalifah mulai mengancam kekuasaan Umayyah di Al-Andalus, keturunan 'Abdurrahman ad-Dakhil, '[[Abdurrahman III]], menyatakan dirinya sebagai khalifah pada 16 Januari 929.<ref>Barton, 38.</ref> Hal ini menjadikan terdapat tiga pihak yang mengklaim gelar khalifah: Abbasiyah di Baghdad, Fatimiyah yang berpusat di Mesir, dan penguasa di Kordoba. Tak hanya dalam masalah kekuasaan, Kordoba juga menjadi pesaing Baghdad terkait perannya sebagai pusat perkembangan ilmu pengetahuan dan budaya.<ref name=b40>Barton, 40–41.</ref><ref>Barton, 42.</ref> Pada masa Al-Hakam II, perpustakaan istana memiliki 500.000 volume buku. Sebagai perbandingan, Biara Santo Gallen di Swiss hanya memiliki 100 volume.<ref name=":2">Catlos, Brain A. (2014). ''Infidel Kings and Unholy Wars: Faith, Power, and Violence in the Age of Crusades and Jihad''. New York: Farrar, Straus, and Giroux. p. 30.</ref> Universitas di Kordoba juga menjadi yang paling terkenal di dunia kala itu, didatangi murid Muslim ataupun Kristen dari segala penjuru Eropa Barat. Universitas ini melahirkan seratus lima puluh penulis. Universitas dan perpustakaan lain juga tersebar di kawasan Iberia pada masa ini.<ref>Francis Preston Venable, ''A Short History of Chemistry'' (1894) [https://books.google.com/books?id=fN9YAAAAYAAJ&pg=PA21 p. 21.]</ref>
Pada keberjalanannya, kekuasaan Wangsa Umayyah di Andalusia semakin melemah, menjadikan Wangsa Hammud, sebuah dinasti Muslim Arab-[[Orang Berber|Berber]], mampu merebut tampuk kekhalifahan selama beberapa waktu.<ref name=":2" /> Umayyah dapat mengambil kembali status khalifah, tetapi negara tersebut sudah sangat melemah dengan beberapa wilayah telah lepas dari kendali khalifah. Penggulingan [[Hisyam III dari Kordoba|Hisyam III]] pada 1031 menjadi akhir dari riwayat khalifah di Kordoba. Setelahnya, wilayah yang dulu dikuasai khalifah terpecah menjadi negara-negara kecil yang disebut ''[[taifa]]''.<ref>{{cite book |first=Anwar G. |last=Chejne |title=Muslim Spain: Its History and Culture |url=https://archive.org/details/muslimspainitshi0000chej |location=Minneapolis |publisher=The University of Minnesota Press |year=1974 |pages=
== Kekhalifahan Syarif (1924) ==
|