Aji Muhammad Salehuddin II: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Penambahan sapaan kehortaman
Tag: Dikembalikan VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Membatalkan suntingan berniat baik oleh 103.137.110.195: Artikel ensiklopedia tidak memerlukan sapaan honorifik (TW)
Tag: Pembatalan
Baris 24:
| occupation =
}}
'''{{M-Haji}} Aji Pangeran Prabu Anum Surya Adiningrat''' yang bergelar '''Sultan Haji Aji Muhammad Salehuddin II bin Sultan Adji Muhammad Parikesit''' atau disebut juga '''Pangeran Praboe''' ({{lahirmati||24|10|1924|[[Tenggarong, Kutai Kartanegara|Tenggarong]]|5|8|2018}}) adalah [[Sultan Kutai]] Ke 20 dari [[Kesultanan Kutai Kartanegara]] yang dinobatkan sebagai sultan pada tanggal [[22 September]] [[2001]] dan memerintah Kesultanan Kutai Kartanegara hingga bagindaia meninggal dunia pada 5 Agustus 2018.<ref>[http://www.kliksamarinda.com/berita-8566-innalillahi-sultan-kutai-kartanegara-adji-muhammad-salehuddin-ii-mangkat.html Innalillahi, Sultan Kutai Kartanegara Adji Muhammad Salehuddin II Mangkat] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180805082815/http://www.kliksamarinda.com/berita-8566-innalillahi-sultan-kutai-kartanegara-adji-muhammad-salehuddin-ii-mangkat.html |date=2018-08-05 }} Klik Samarinda, 5 Agustus 2018</ref>
 
== Sejarah Pengangkatan ==
Baris 33:
Pada tanggal 22 September 2001, Putra Mahkota Kesultanan Kutai Kartanegara, H. Aji Pangeran Praboe Anoem Soerya Adiningrat dinobatkan menjadi Sultan Kutai Kartanegara dengan gelar Sultan H. Aji Muhammad Salehuddin II. Penabalan H.A.P. Praboe sebagai Sultan Kutai Kartanegara baru dilaksanakan pada tanggal [[22 September]] [[2001]].
 
Penobatan bagindaPenobatannya sendiri diakui oleh seluruh kerabat Kesultanan Koetai ing Martadipura dan Pemkab Kutai Kartanegara. Malah, ketika Pemkab Kukar di era pemerintahan Syaukani HR, bagindaia pun dibangunkan sebuah keraton ([[Kedaton Kutai Kartanegara|kedaton]]) senilai Rp 11 miliar lebih. Letaknya persis di belakang [[Museum Mulawarman]], [[Tenggarong]], bekas istana atau pusat kerajaan tempo dulu.
 
== Biografi ==
BagindaIa merupakan anakandadilahirkan dari pasangan Sultan [[Aji Muhammad Parikesit]] dan [[Adji Ratu Bariah|Adji Ratu Bahariah]] / Permaisuri (Bergelar ''Adji Ratu Praboeningrat'') Binti Adji Pangeran Mangkunegara Bin Sultan Adji Muhammad Sulaiman. Anak ke 4 Sultan Aji Muhammad Parikesit dan dari Aji Ratu Bahariah " Ratu Permaisuri Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura " . Memiliki 5 saudarandasaudara kandung satu ayahandaayah dan satu ibundaibu yaitu
 
# Almh Aji Putri Sapiah / Aji Putri Piong
Baris 45:
 
== Keturunan ==
KDYMM Seri Paduka Baginda Sultan Adji Muhammad Salehuddin II menikah dengan sepupundasepupu bagindabeliau yaitu KDYMM [[Adji Aida|Adji Ratu Aida]] Binti Aji Sennudin gelar Aji Raden Ario Amidjoyo Bin Aji Amiddin gelar Aji Pangeran Mangkunegara Bin Sultan Aji Muhammad Sulaiman.
 
'''Ratu Permasuri Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura'''
 
# Aji Ratu Aida Amidjoyo gelar Aji Ratu Putro Indera Ningrat Atau Aji Ratu Praboeningrat . Putri dan AnakandaAnak Tertua dari Pasangan Aji Senuddin Gelar Aji Raden Ario Amidjoyo Bin Aji Pangeran Amiddin Bin Sultan Aji Muhammad Sulaiman dan Aji Hadijah dari Kesultanan Sambaliung . BergelarMenjabat sebagai Putri Mahkota (1960-1999) dan Bertakhta sebagai Ratu (1999-2018) dan Bertakhta sebagai Ibu Ratu (2018- 2021).
 
Menikah pada tahun [[1949]] dan memiliki 10 orang anakandaanak dan 24 orang cucundacucu.
 
# YM Aji Putri Praboe
Baris 61:
# YM Aji Pangeran Menggala,SE.MM
# YM Aji Pangeran Rudi Praboe
#Belum diketahui
 
== Pendidikan ==
Baris 70 ⟶ 71:
 
== Wafat ==
Baginda wafatWafat pada hari minggu 5 agustus 2018 di usia 94 tahun dan dimakamkan sesuai wasiat bagindabeliau semasa hidup, di kompleks pemakaman Kesultanan Kutai Kartanegara di samping mendiang baginda Sultan Adji Muhammad Muslihuddin / Adji Imbut yang merupakan pendiri Kota Tenggarong.
 
== Suksesi Takhta ==
Takhta Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura beralih kepada YM Putra Mahkota Adji Pangeran Adipati Prabu Anum Surya Adiningrat bergelar Sultan Adji Muhammad Ariffin, putra bagindabeliau naik takhta menjadi Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura ke- 21 pada tanggal 15 Desember 2018 menggantikan Ayahanda nya yang bergelar Sultan Adji Muhammad Salehuddin II yang mangkat pada tanggal 5 Agustus 2018 lalu.
 
== Referensi ==