Abdul Haris (akademisi): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 2:
{{Infobox Officeholder|name={{PAGENAME}}|image=|office=Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan [[Universitas Indonesia]]|predecessor=[[Rosari Saleh]]|office2=Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi [[Universitas Indonesia]]|predecessor2=[[Rosari Saleh]]|successor2=drg. Nurtami, Ph.D.|successor=[[petahana]]|term_start=20 Oktober 2020|appointer=[[Ari Kuncoro]]|term_start2=12 Desember 2019|term_end2=20 Oktober 2020|term_end=[[Petahana]]|term_end3=12 Desember 2019|term_start3=2014|birth_place=[[Pemalang]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]|birth_date={{Birth date and age|1970|09|21}}|nationality=[[Indonesia]]|alma_mater=[[Universitas Indonesia]], [[the University of Kiel]]|office3=Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia|predecessor3=Dr. Adi Basukriadi, M.Sc.|successor3=Dr. Rokhmatuloh, S.Si., M.Sc.}}
 
'''Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, M.Sc.''' akrab dipanggil '''Abdul Haris''' (lahir di [[Kabupaten Pemalang|Pemalang]], 21 September 1970) adalah seorang Guru Besar [[Geofisika]] di [[Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia]]. Haris memperoleh gelar ''Doctor rerum naturalium'' dengan predikat ''cum laude'' di Program Studi Geofisika University of Kiel, Jerman dengan disertasi berjudul "''Amplitude Preserving Pre-stack Depth Migration and Its Application to Imaging of BSR in Marine Multichannel Seismic Reflection Data".''
 
Haris bergabung di [[Universitas Indonesia]] pada tahun 1999 sebagai tenaga pengajar di Departemen Fisika FMIPA UI dan asisten peneliti di ''Research Center for Marine Geoscience.'' Haris pernah menjabat sebagai Sekretaris Fakultas pada tahun 2008, Ketua Program Studi Geosains FMIPA UI pada tahun 2013 dan Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam selama dua periode, yaitu 2014 - 2018 dan 2018 - 2022.
 
Pada 26 September 2019, ia menjadi salah satu dari tiga kandidat dalam Pemilihan Rektor (Pilrek) UI 2019 - 2024 dan mendapat 7 suara, kalah unggul dari Prof. [[Ari Kuncoro]], M.A., Ph.D. yang memperoleh 16 suara.<ref>{{Cite web|last=developer|first=mediaindonesia com|date=2019-09-26|title=Ari Kuncoro Akhirnya Pimpin UI|url=https://mediaindonesia.com/humaniora/261720/ari-kuncoro-akhirnya-pimpin-ui|website=mediaindonesia.com|language=id|access-date=2022-08-30}}</ref> Ia kemudian ditunjuk oleh Ari Kuncoro sebagai Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi sampai tahun 2020. Kemudian pada tanggal 21 Oktober 2020, ia ditugaskan untuk menjadi Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan menggantikan Prof. [[Rosari Saleh]] yang diputuskan dalam SK Rektor UI Nomor: 1701/SK/R/UI/2020<ref>{{Cite web|date=2020-10-22|title=UI Lantik Tiga Wakil Rektor Baru|url=https://dikti.kemdikbud.go.id/kabar-dikti/kampus-kita/ui-lantik-tiga-wakil-rektor-baru/|website=Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia|language=en|access-date=2022-08-30}}</ref><ref>{{Cite web|last=Saputra|first=Andi|title=Dicopot dari Kursi Warek, Prof Rosari Kalah Vs Rektor UI di Kasasi|url=https://news.detik.com/berita/d-6074363/dicopot-dari-kursi-warek-prof-rosari-kalah-vs-rektor-ui-di-kasasi|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2022-08-30}}</ref>.