Gandum: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Saiful Arvandy (bicara | kontrib)
Pembuatan tepung terigu: menghapus kata berbahasa Inggris yang sudah punya padanan
Saiful Arvandy (bicara | kontrib)
Pembuatan tepung terigu: menghapus kata berbahasa Inggris yang sudah punya padanan
Baris 85:
Tepung terigu diperoleh dari hasil penggilingan biji gandum yang mengalami beberapa tahap pengolahan. Beberapa tahap proses pengolahan tersebut adalah tahap persiapan dan tahap penggilingan. Tahap persiapan meliputi proses pembersihan, pelembapan, dan pengondisian. Pada tahap pembersihan, gandum dibersihkan dari kotoran-kotoran seperti debu, biji-biji lain selain gandum (seperti biji jagung, kedelai), kulit gandum, batang gandum, batu-batuan, kerikil, [[logam]], dan lain-lain.<ref name="Bogasari97">[Bogasari]. 1997. Quality Control of Raw Material Wheat Flour and By Product. Jakarta: PT ISM Bogasari Flour Mills.</ref> Kontaminan-kontaminan tersebut harus dipisahkan dari gandum sebelum proses penggilingan. Penggunaan [[ayakan]] kasar dan [[magnet]] dapat memisahkan benda-benda asing dan substansi logam yang terdapat pada gandum. Kontaminan kecil memerlukan perlakuan khusus untuk memisahkannya dari gandum.
 
Gandum yang telah dibersihkan mengalami proses selanjutnya yaitu proses pelembapan dan ''conditioning''pengondisian. Proses ''dampening'' adalah proses penambahan air agar campuran gandum memiliki kadar air yang diinginkan.<ref name="Bogasari97"/> Proses ''dampening'' tergantung pada kandungan air dari gandum, kepadatan, dan kekerasan biji gandum. Jumlah air yang ditambahkan dapat dihitung secara matematis dengan menggunakan persamaan:
 
<center><math>W = (M2 - M1) / (100 - M2) \times Q</math></center>