Ricardo F. Tapilatu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Irfan fanoo (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi 'Prof. Ir. Ricardo Ferdinand Tapilatu,  M.Si., M.App.Sc., Ph.D merupakan salah satu professor terbaik yang dimiliki Universitas Papua yang lahir di Manokwari Provinsi Papua Barat pada tanggal  28 Agustus 1966. Ricardo merupakan seorang Guru Besar (GB)  ilmu Biologi Laut <ref>{{Cite web|date=2022-06-24|title=PROF. RICARDO F. TAPILATU, PH.D, SALAH SATU PENELITI TERBAIK MENINGGAL DUNIA: SALAH SATU TIANG PENYANGGA RUMAH UNIPA PATAH.|url=https://www.unipa.ac.id/beri...'
Tag: tanpa kategori [ * ] VisualEditor
 
Irfan fanoo (bicara | kontrib)
Pendidikan
Baris 3:
Dalam perjalanan Ricardo menjalankan tugas tri dharma perguruan tinggi, ia sudah berhasil meluluskan 38 mahasiswa bimbingan yang terdiri dari 27 mahasiswa S1, 9 mahasiswa S2, dan 2 mahasiswa S3.
 
Mata kuliah yang diampu diantaranya mata kuliah ekologi laut, biologi laut, Konservasi Sumberdaya Hayati Laut, Statistika, Dinamika Populasi Ikan, Biologi Perikanan, Analisis Ekologi Kuantitatif, Iktiologi, dan Keanekaragaman Hayati Laut.
 
== Pendidikan ==
Ricardo belajar tentang keilmuan Perikanan di Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang pada tahun 1986 sampai 1991. Pada 1994-1996 ia melanjutkan S2nya di Institut Pertanian Bogor (IPB) dengan bidang keilmuan Biologi, lalu kembali melanjutkan S2 di James Cook University (JCU) Austalia pada tahun 1999-2002 <ref>{{Cite web|title=Profil Dosen : RICARDO FERDINAND TAPILATU|url=https://profilpelajar.com/profil/dosen/RICARDO-FERDINAND-TAPILATU/b1aa511bf01484b588a646bb42eb4a8f1410535e|website=profilpelajar.com|access-date=2022-09-10}}</ref> dengan bidang ilmu Natural Resources Management.
 
* Skripsi yang dihasilkan saat melakukan studi S1 berjudul Beberapa Aspek Biologi Ketam Kenari (''Birgus latro'') di Kepulauan Padaido – Biak Timur Irian Jaya, yang dibimbing oleh Lachmuddin Syarani Ph.D dan Ir. Djuwito, MS.
 
* Tesis yang dihasilkan saat melakukan studi S2 berjudul Bio-ekologi ''Cherax lorentzi'' di Daerah Aliran Sungai (DAS) Klasafet – Sorong Irian Jaya, yang dibimbing oleh Dr. MF. Raharjo dan Dr. Djadja Syafei.
* Disertasi yang dihasilkan saat melakukan studi S3 berjudul The Conservation of Western Pacific Leatherback sea turtle (''Dermochelys coriacea'') at Bird’s Head Peninsula, Papua Barat – Indonesia, yang dibimbing oleh Prof. Dr. Thane R. Wibbels et al.
 
== Referensi ==