Celestia: Perbedaan antara revisi

[[Konsep]] negara [[luar angkasa]] melanda James Thomas Mangan selama mengobrol dengan [[Klien-ke-klien|rekan bisnisnya]], tampaknya ia sedang melihat langit sambil menatap ke luar jendela kantor di Gedung Dewan Perdagangan di [[Chicago]]. “Ada banyak barang di luar sana,” kata seorang rekan bisnis sambil menunjuk ke luar jendela.

Mangan bertanya-tanya siapa yang memilikinya. Setelah mempertimbangkan dengan cermat, ia membuat klaimnya pada tengah malam pada tanggal [[20 Desember]] [[1948]] dan menciptakan Celestia, Bangsa[[Luar Ruangangkasa|bangsa Angkasaruang angkasa]] dan memberi dirinya gelar Perwakilanperwakilan Pertamapertama.<ref>{{Cite web|last=jeffmasteradmin|title=History|url=https://nationofcelestialspace.com/history/|website=Nation of Celestial Space|language=en-US|access-date=2022-08-21}}</ref>

Hari berikutnya Mangan mengeluarkan Deklarasi[[Dekrit (hukum)|deklarasi]] yang menyatakan bahwa negara baru ini terpisah dan berbeda dari semua [[Negara berdaulat|negara lain]] dengan hak suci untuk mengatur dan mengendalikan wilayahnya. Dia mendaftarkan [[Merger dan akuisisi|akuisisinya]] dengan ''Recorder of Deeds and Titles of Cook County,'' di [[Illinois]].

Dalam publikasinya tahun [[1958]], di media berita ''State of the Sky'', Mangan menulis bahwa dia secara resmi dan berulang kali memberitahu [[Departemen Luar Negeri Amerika Serikat|Departemen Luar Negeri]] setiap negara mapan di [[bumi]] tentang keberadaannya, klaimnya, haknya, niatnya, dan kebangsaannya.” Dia berbicara dengan pejabat dari banyak negara, muncul di acara bincang-bincang dan banyak menulis tentang ruang angkasa sebagai sumber daya yang harus dilindungi.

Mangan melamar kursi di kursi [[Perserikatan Bangsa-Bangsa|Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)]] atas nama Celestia. Meski permohonan itu masih tertunda, benderanya dengan simbol hitam "tajam" dalam piringan putih berlatar belakang biru dikibarkan di depan gedung PBB pada [[6 Juni]] [[1958]]. [[Filsafat|Filosofi]] dasar Celestia terkandung dalam satu kata:, Kemurahankemurahan Hatihati. Dengan mencapai kebesaran pikiran, dia menegaskan orang-orang di dunia dapat menemukan perdamaian abadi.