|
Agil juga tercatat aktif sebagai Wakil Ketua Rayon [[:Kategori:Alumni PMII|Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia]] (PMII) Syariah dan Hukum [[IAIN Kudus]] tahun 2016.<ref>{{Cite web|last=Ramli|first=Moh|title=Kader PMII Agil Nuruz Zaman Terpilih Jadi Ketua Umum IPNU 2022-2025|url=https://www.timesindonesia.co.id/read/news/423539/kader-pmii-agil-nuruz-zaman-terpilih-jadi-ketua-umum-ipnu-20222025|website=timesindonesia.co.id|access-date=2022-08-24}}</ref> Dewan Perwakilan Daerah (DPD) [[Komite Nasional Pemuda Indonesia]] (KNPI) Demak 2019-2022.<ref>{{Cite web|last=Jateng|first=Info|date=2022-08-17|title=Profil Ketua Umum PP IPNU 2022-2025 Asal Kabupaten Demak Muhammad Agil Nuruz Zaman|url=https://infojateng.id/read/23120/profil-ketua-umum-pp-ipnu-2022-2025-asal-kabupaten-demak-muhammad-agil-nuruz-zaman/|website=infojateng.id|language=id-ID|access-date=2022-08-24}}</ref>
== '''Lima Warisan PP IPNU 2019-2022''' ==
# '''*[[Nahdlatul Ulama]] '''▼Kongres XX [[Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama]] (IPNU) menetapkan Muh Agil Nuruz Zaman sebagai ketua umum terpilih untuk masa khidmah 2022-2025. Menanggapi terpilihnya Agil, Ketua Umum Pimpinan Pusat IPNU masa Khidmah 2019-2022 Aswandi Jailani berharap agar kepengurusan Agil dapat melanjutkan [[inovasi]] dan pengembangan organisasi yang telah dilakukan oleh kepengurusan sebelumnya.<ref>{{Cite web|last=Liputan6.com|date=2022-08-16|title=Dapuk Ketua Baru, Ikatan Pelajar NU Titipkan 5 Warisan|url=https://www.liputan6.com/news/read/5043314/dapuk-ketua-baru-ikatan-pelajar-nu-titipkan-5-warisan|website=liputan6.com|language=id|access-date=2022-08-24}}</ref>
# '''*[[Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama]] ''' ▼
# '''*[[Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama]] ''' ▼Ada lima hal penting yang menjadi inovasi PP IPNU masa khidmah 2019-2022:<ref>{{Cite web|title=5 Warisan PP IPNU 2019-2022 yang Perlu Terus Dikembangkan|url=https://www.nu.or.id/nasional/5-warisan-pp-ipnu-2019-2022-yang-perlu-terus-dikembangkan-ZUs8a|website=nu.or.id|language=id-id|access-date=2022-08-24}}</ref>
# '''*[[Pesantren Salaf]] ''' ▼
# '''*[[Islam di Indonesia]] ''' ▼# '''Data Base Nasional (Administrasi)'''
# '''Klasterisasi Daerah (Administrasi)'''
# '''Akreditasi Kepengurusan (Administrasi)'''
# '''Latihan Kader Nasional (Kaderisasi)'''
# '''Prisma Pemikiran Pelajar (Kaderisasi)'''
'''Administrasi'''
Pertama, soal pengembangan [[Pangkalan data|data base]] nasional yang mendata seluruh anggota IPNU mulai terdata secara terpusat. Pengembangan data base ini pada mulanya berjalan di cabang-cabang sehingga tidak ada kesamaan data antara pusat dan daerah. Inisiasi data base nasional ditujukan agar pendataan di seluruh pimpinan, mulai wilayah, cabang, dan pimpinan di bawahnya dapat dilakukan secara lebih mudah dan terpusat. Agar ke depan tidak perlu lagi membuat sistem serupa. Rekan-rekan pengurus pimpinan wilayah, pimpinan cabang, pimpinan anak cabang, hingga ranting dan komisariat tidak perlu repot-repot untuk membuat sistem database lagi. Ini sudah disediakan.<ref>{{Cite web|last=VIVA|first=PT VIVA MEDIA BARU-|date=2022-08-17|title=Ketua Baru IPNU Terpilih, Ini 5 Program yang Perlu Dikembangkan|url=https://www.viva.co.id/berita/nasional/1510369-ketua-baru-ipnu-terpilih-ini-5-program-yang-perlu-dikembangkan|website=www.viva.co.id|language=id|access-date=2022-08-24}}</ref>
Selain database, kepengurusan periode Aswandi juga melahirkan inovasi klasterisasi dan akreditasi. Dikutip dari [[Media IPNU]], dua hal itu diyakini penting untuk memajukan organisasi. Kehadiran sistem ini dapat menggerakkan pimpinan di seluruh tingkatan lebih aktif lagi dalam melakukan kaderisasi dan kegiatan-kegiatan organisasi lainnya, Database, klasterisasi, dan akreditasi ini menjadi terobosan baru yang sangat penting bagi pengembangan IPNU ke depan. Ketiga hal itu menuai apresiasi dari seluruh peserta Kongres XX IPNU.<ref>{{Cite web|title=Warisan Inovasi Baru PP IPNU Periode 2019-2022, Ini 5 Poinnya|url=https://www.mediaipnu.or.id/2022/08/warisan-inovasi-baru-pp-ipnu-periode.html|website=mediaipnu.or.id|language=en-gb|access-date=2022-08-24}}</ref>
'''Kaderisasi'''
Selain tiga hal itu, Kaderisasi juga menjadi hal keempat yang dititipkan Aswandi kepada kepengurusan baru. Aswandi meyakini, Kaderisasi sudah menyatu sehingga bagian ini menjadi sangat krusial. Di tingkat nasional, tim kaderisasi PP IPNU telah berkeliling di berbagai wilayah Indonesia untuk menggelar kaderisasi lanjut. Setelah itu, kader terbaik yang dihasilkan itu dikumpulkan dalam forum Latihan Kader Nasional (Laknas) di Jakarta. Ini program baru yang dibuat PP IPNU 2019-2022. Puncaknya, PP IPNU mendatangkan kader-kader terbaik seluruh Indonesia untuk dapat mengikuti Laknas di Jakarta. Mereka dibekali materi untuk dapat mengembangkan IPNU di wilayahnya masing-masing.<ref>{{Cite web|title=Terpilih Ketua Umum Baru, Ini Lima Warisan PP IPNU 2019-2022 yang Perlu Dikembangkan|url=https://www.tribunnews.com/nasional/2022/08/17/terpilih-ketua-umum-baru-ini-lima-warisan-pp-ipnu-2019-2022-yang-perlu-dikembangkan|website=Tribunnews.com|language=id-ID|access-date=2022-08-24}}</ref>
Terakhir, adalah penerbitan buku Prisma Pemikiran Pelajar: Modul Kaderisasi [[Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama]]. Modul ini menjadi legasi penting untuk melaksanakan kaderisasi di seluruh tingkatan, mulai Masa Kesetiaan Anggota (Makesta), Latihan Kader Muda (Lakmud), Latihan Kader Utama (Lakut), hingga Latihan Instruktur (Latin) dan Latihan Kader Nasional (Laknas).<ref>{{Cite web|last=Wahyudin|first=Awenk|title=Warisan PP IPNU 2019-2022 yang Harus Dilanjutkan Oleh Kepengurusan Kedepan - Purwakarta News|url=https://purwakartanews.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-1105329961/warisan-pp-ipnu-2019-2022-yang-harus-dilanjutkan-oleh-kepengurusan-kedepan|website=purwakartanews.pikiran-rakyat.com|language=id|access-date=2022-08-24}}</ref>
▲# '''[[Nahdlatul Ulama]]'''
▲# '''[[Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama]]'''
▲# '''[[Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama]]'''
▲# '''[[Pesantren Salaf]]'''
▲# '''[[Islam di Indonesia]]'''
== '''Daftar Rujukan''' ==
| 