Rotan lilin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Adnan Chaldun (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Adnan Chaldun (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 35:
* ''C. javensis'' var. ''sublaevis''. Varietas ini memiliki tangkai daun yang panjang, hingga 45 cm, bulat torak, beralur sempit pada sisi atasnya. Menurut [[Odoardo Beccari]], beberapa [[spesimen]] herbarium koleksi Hallier (no. 2130 pada [[Herbarium Bogoriense]]) dikumpulkan dari wilayah [[Nanga Kenepai, Semitau, Kapuas Hulu|Sungai Kenepai]], [[Keresidenan]] [[Sambas]], [[Kalimantan Barat]].
* ''C. javensis'' var. ''intermedius''. Menurut Beccari, dahulu rotan ini dinamakan ''rotan angkut''; koleksi Hallier no. 2134 pada Herbarium Bogoriense ini juga diperoleh dari wilayah Sungai Kenepai. Pelepah daunnya dilengkapi dengan duri-duri yang tersebar, agak pendek, berwarna terang, dan agak menaik. Dua anak daunnya yang terbawah menaik, dan lebih besar daripada anak-anak daun selebihnya.
* ''C. javensis'' var. ''tetrastichus''. Bongkol bunga betina dengan seludang utama berujung serupa jarum; perbungaan dengan 3-43–4 spikelet, masing-masing spikelet dengan panjang 4–5 cm.
 
== Kegunaan ==