Raden Kian Santang: Prahara di Langit Pajajaran: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Atas Nama Cinta (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 142:
 
== Sinopsis ==
Akibat tak sengaja melanggar sebuah larangan saat berada di masa depan, Raden Kian Santang ([[Alwi Assegaf]]) tak bisa kembali ke masanya yang normal dan harus mendapat hukuman dengan tersesat ke masa yang lebih lampau. Cerita dimulai dengan kemunculan Raden Kian Santang pada zaman ketika Prabu Siliwangi ([[Rico Verald]]) masih muda dan baru naik takhta serta hanya memiliki seorang putra dari Ratu Subang Larang ([[Inne Azri]]), yaitu Raden Walangsungsang (Ali Sina Babae). Karena kemiripannya dengan Abikara ([[Alwi Assegaf]]), seorang pangeran yang bengis dan keji, Kian Santang menjadi lawan utama Prabu Siliwangi muda.
 
Raden Kian Santang akan dihadapkan dengan Wistapati ([[Gilbert Marciano]]), kakak kandung Abikara yang hendak menyingkirkan ibunya sendiri, Ratu Parwati ([[Marissa Jeffryna]]). Karena rasa iba dan demi menyelamatkan Ratu Parwati, Kian Santang membiarkan dirinya dianggap sebagai Abikara.