Revisi per 15 Oktober 2022 16.33 sunting 140.213.196.108 (bicara) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler ← Revisi sebelumnya		Revisi per 3 Februari 2023 06.10 sunting balikkan InternetArchiveBot (bicara \| kontrib) Bot 678.240 suntingan Rescuing 3 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.3 Revisi selanjutnya →
Baris 62: Masa bakti rektor ini semula adalah untuk periode 2014-2019, namun terkendala sehingga proses Pemilihan Rektor ITB baru dimulai sejak [[25 Agustus]] [[2014]]<ref>[http://www.republika.co.id/berita/pendidikan/dunia-kampus/14/08/25/nauqpc-pemilihan-rektor-itb-15-desember-2014 Artikel:"Pemilihan Rektor ITB 15 Desember 2014" di republika.co.id]</ref> diketuai oleh Prof. Jann Hidajat Tjakraatmadja. Proses yang cukup panjang ini awalnya diikuti oleh 38 orang dari internal dan juga eksternal ITB<ref>[http://edukasi.kompas.com/read/2014/12/15/15305381/Kadarsah.Suryadi.Terpilih.sebagai.Rektor.ITB Artikel:"Kadarsah Suryadi Terpilih sebagai Rektor ITB" di Kompas.com]</ref> (hingga pendaftaran ditutup pada [[11 Oktober]] [[2014]]). Dari 38 orang calon rektor ini disaring menjadi 25 orang yang lolos melalui verifikasi oleh sebuah panel ahli atau ''search committee'' yang menyeleksi ''nomine'' rektor ITB.<ref>[http://www.tribunnews.com/regional/2014/08/26/itb-buka-kesempatan-kalangan-luar-kampus-untuk-jadi-rektor Artikel:"ITB Buka Kesempatan Kalangan Luar Kampus Untuk Jadi Rektor" di tribunnews.com]</ref> 25 orang ini disaring lagi menjadi 10 orang, yaitu: Armein Z. R. Langi, [[Deny Juanda Puradimaja]], Hermawan Kresno Dipojono, Ichsan Setya Putra, Indratmo Soekarno, Intan Ahmad, Kadarsah Suryadi, Sri Widyantoro, Tutuka Ariadji, dan Wawan Gunawan A. Kadir. Semuanya berasal dari internal ITB. Proses selanjutnya adalah para calon mengikuti kegiatan ''assessment'' kompetensi kepemimpinan & manajerial, dan debat terbuka.<ref>[http://news.detik.com/read/2014/10/29/192509/2733703/486/ini-dia-10-bakal-calon-rektor-itb Artikel:"Ini Dia 10 Bakal Calon Rektor ITB" di detik.com]</ref> 10 calon tersebut akhirnya mengerucut menjadi 3 orang,<ref>[{{Cite web \|url=http://www.tempo.co/read/news/2014/10/23/079616539/Orang-Kanada-ini-Ditolak-Jadi-Calon-Rektor-ITB \|title=Artikel:"Orang Kanada ini Ditolak Jadi Calon Rektor ITB " di tempo.co.id] \|access-date=2014-12-28 \|archive-date=2014-12-28 \|archive-url=https://web.archive.org/web/20141228194915/http://www.tempo.co/read/news/2014/10/23/079616539/Orang-Kanada-ini-Ditolak-Jadi-Calon-Rektor-ITB \|dead-url=yes }}</ref><ref>[{{Cite web \|url=http://www.tempo.co/read/news/2014/12/07/079626826/ITB-Pilih-Rektor-Baru-Ini-3-Calonnya \|title=Artikel:"ITB Pilih Rektor Baru, Ini 3 Calonnya" di tempo.co.id] \|access-date=2014-12-28 \|archive-date=2014-12-28 \|archive-url=https://web.archive.org/web/20141228194352/http://www.tempo.co/read/news/2014/12/07/079626826/ITB-Pilih-Rektor-Baru-Ini-3-Calonnya \|dead-url=yes }}</ref> yaitu Kadarsah Suryadi (Wakil Rektor ITB Bidang Kemahasiswaan dan Akademik periode [[2011]]-[[2014]]), [[Indratmo Soekarno]] (Guru Besar Teknik Sipil ITB, Ketua Bidang Sungai dan Banjir International Commision on Irrigation and Drainage) dan [[Intan Achmad\|Intan Ahmad]] (Guru Besar pada Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati ITB dan Ketua Senat Akademik ITB). Selanjutnya masing-masing calon diberi waktu 10 menit untuk pemaparan singkat soal program kerja dan 20 menit tanya-jawab<ref>[http://www.tribunnews.com/nasional/2014/12/07/calon-rektor-itb-mengerucut-menjadi-tiga-kandidat Artikel:"Calon Rektor ITB Mengerucut Menjadi Tiga Kandidat" di tribunnews.com]</ref> dengan anggota Majelis Wali Amanat (MWA) ITB. Anggota MWA ITB terdiri dari 13 orang, di antaranya [[Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi]], [[M. Nasir]], yang diwakili oleh Sekretaris Dirjen Pendidikan Tinggi [[Pat Dono Suwiknyo]], [[Gubernur Jawa Barat]] [[Ahmad Heryawan]], empat wakil masyarakat, empat wakil senat akademik, satu wakil tenaga kependidikan, satu wakil mahasiswa, dan satu wakil alumni. Proses ini berakhir melalui Sidang Majelis Wali Amanat (MWA) ITB pada [[15 Desember]] [[2014]] di Kantor MWA ITB Gedung Balai Pertemuan Ilmiah, Bandung, yang memutuskan bahwa Prof. Kadarsah Suryadi terpilih menjadi rektor ITB periode [[2014]]-[[2019]]. Keputusan ini dibacakan oleh Ketua Majelis [[Betty S. Alisjahbana]].<ref>[{{Cite web \|url=http://www.tempo.co/read/news/2014/12/15/079628644/Kadarsah-Suryadi-Jadi-Rektor-ITB \|title=Artikel:"Kadarsah Suryadi Jadi Rektor ITB" di tempo.co.id] \|access-date=2014-12-28 \|archive-date=2014-12-28 \|archive-url=https://web.archive.org/web/20141228194141/http://www.tempo.co/read/news/2014/12/15/079628644/Kadarsah-Suryadi-Jadi-Rektor-ITB \|dead-url=yes }}</ref> Tidak seperti pemilihan sebelumnya yang harus diputuskan melalui ''voting'', Pemilihan Rektor ITB kali ini ditetapkan secara musyawarah. == Organisasi ==

Kadarsah Suryadi: Perbedaan antara revisi