Pemelajaran kooperatif: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
tambah pranala
Cahya Sumunar (bicara | kontrib)
k menyunting ejaan
Baris 1:
{{rapikan}}
{{refimprove}}
'''Pembelajaran Kooperatif''' atau '''C''ooperative Learning,''''' merupakan istilah umum untuk sekumpulan strategi pembelajaran yang dirancang untuk mendidik kerjasama kelompok dan interaksi antar siswa.<ref>{{cite book|title = Metode-metode pengajaran|author = Jacobsen, David A.; Eggen, Paul; Kauchak, Donald|publisher = Penerbit Pustaka Pelajar|year = 2009}}</ref> Tujuan pembelajaran kooperatif meliputi tiga tujuan pembelajaran, yakni; (1). hasil belajar akademik, (2). penerimaan terhadap keberagaman, dan (3). pengembangan keterampilan sosial.<ref name="Tujuan pembelajaran kooperatif">[http://kabar-pendidikan.blogspot.com/2011/04/tujuan-pembelajaran-kooperatif.html Tujuan pembelajaran kooperatif]</ref>
 
[[Strategi]] ini berlandaskan pada [[teori belajar]] [[Vygotsky]] (1978, 1986) yang menekankan pada [[interaksi sosial]] sebagai sebuah mekanisme untuk mendukung perkembangan [[kognitif]].<ref name="egenkaucak">{{cite book|title = Educational Psychology|author = Eggen, Paul; Kauchak, Donald|publisher = Pearson Education, Inc.,|year = 2010}}</ref> Selain itu, Metodemetode ini juga didukung oleh [[teori]] [[belajar]] [[information processing]] dan [[cognitive theory of learning]].<ref>{{cite book|title = Instruction: A Model Approach|author = Gunter, Mary A; Estes, Thomas H. Mintz, Susan L.|publisher = Pearson Education, Inc.,|year = 2007}}</ref> Dalam pelaksanaannya, metode ini membantu [[siswa]] untuk lebih mudah memproses informasi yang diperoleh, karena proses [[encoding]] akan didukung dengan [[interaksi]] yang terjadi dalam pembelajaran kooperatif. Pembelajaran dengan metode pembelajaran kooperatif dilandasakan pada [[teori Cognitive|teori kognitif]] karena menurut teori ini interaksi bisa mendukung pembelajaran.
 
Metode pembelajaran kooperatif mempunyai manfaat yang positif apabila diterapkan di dalam [[kelas]]. Beberapa keuntungan metode ini, antara lain: mengajarkan siswa menjadi percaya kepada [[guru]], kemampuan untuk berpikir, mencari informasi dari sumber lain dan belajar dari [[siswa]] lain; mendorong siswa untuk mengungkapkan idenya secara [[Verba|verbal]] dan membandingkan dengan ide temannya dan membantu siswa belajar menghormati siswa yang pintar dan siswa yang lemah, juga menerima perbedaan ini.<ref name="taktik">{{cite book|title = Taktik Mengembangkan Kemampuan Individual Siswa|author = Yamin, Martinis; Ansari, Bansu|publisher = Gaung Persada Press|year = 2008}}</ref>
Baris 11:
== Elemen ==
{{see also|Jigsaw (teknik pengajaran)}}
Johnson dan Johnson (2009) menuliskan lima elemen yang terkait dengan pemelajaran kooperatif, antara lain: (1). interdepedensi Positifpositif (''positive interdependence''), (2). interaksi Tataptatap Mukamuka Promotifpromotif (''face-to-face promotive interaction''), (3). AkuntabilitasIindividualakuntabilitas individual dan berkelompok (''individual and group accountability''), (4). Kemampuankemampuan Sosialsosial. (''social skills''), (5). Perkembanganperkembangan Dalamdalam Kelompokkelompok (''group processing'').
 
== Rujukan ==