Laksana Tri Handoko: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k Perbarui referensi situs berita Indonesia |
||
Baris 40:
== Pendidikan ==
LTH lahir tahun [[1968]] dan dibesarkan di [[Lawang]], sebuah kota kecil di [[Jawa Timur]]. Segera setelah menyelesaikan pendidikan menengah atasnya tahun [[1987]], melanjutkan studi ke [[Jepang]] sebagai karyasiswa pemerintah [[Indonesia]] di bawah program [[OFP IV]] dari [[Kementerian Negara Riset dan Teknologi RI]] pada era [[B.J. Habibie]]. Meski sempat mengenyam bangku kuliah di jurusan fisika [[ITB]] selama beberapa bulan, ia meninggalkan [[Indonesia]] untuk melanjutkan studi ke [[Kumamoto University]] di [[Kumamoto]], [[Jepang]]. Selanjutnya pada tahun [[1993]] melanjutkan ke program master di [[Hiroshima University]], [[Hiroshima]] sampai menyelesaikan program doktornya di bidang teori [[fisika partikel]] atau [[fisika energi tinggi]] pada tahun [[1998]].<ref>{{Cite news|last=
Setelah menyelesaikan pendidikan tingginya, LTH melanjutkan karier sebagai peneliti di lembaga-lembaga penelitian dunia seperti ''The Abdus Salam International Center for Theoretical Physics'' [[ICTP]] di [[Trieste]] [[Italia]]. Dilanjutkan kemudian di ''Deutsches Elektronen-Synchroton'' ([[DESY]]) di [[Hamburg]] [[Jerman]], serta ''Department of Physics'' - ''[[Yonsei University]]'' di [[Korea Selatan]]. LTH juga merupakan ''[[Humboldt Fellow]]'' sejak 1999, serta ''ICTP Simons Associate'' periode 2014-2019.
|