Ben X: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Nayanika01 (bicara | kontrib)
k Merubah tanda baca, memperbaiki gaya bahasa, menambahkan pranala dalam
Nimarayanti (bicara | kontrib)
k copyedit, perbaikan gaya bahasa, perbaikan pranala dalam
Baris 21:
|}}
 
'''''Ben X''''' adalah film dari [[Belgia]] pada tahun [[2007]] yang menceritakan kisahtentang seorang anak laki-laki dengan sindrom [[autisme]] (diperankan oleh [[Greg Timmermans]]). bernama Ben menderita [[autisme]] yang kemudian melarikan diri ke dunia [[fantasi]] [[MMORPG]] [[ArchLord]] untuk menghindari penganiayaan. Judul film ini merupakan referensi dari frasa [[belandaBelanda]] "''(ik) ben niks''", yang berarti "''(I) am nothing''"--"''Aku bukan siapa-siapa''". Film ini memenangkan 3 penghargaan di [[Festival Film Dunia Montreal|Montreal World Film Festival]] yang ke-31 untuk penghargaan 'the Grand Prix des Amériques', 'the Prix du Public' untuk film yang paling populer, dan 'the Ecumenical Jury Prize' untuk eksplorasi nilai etik dan sosial dari film ini. Film ini diangkat dari novel ''[[Nothing was all he said]]'' karangan [[Nic Balthazar]], yang juga mensutradaraimenyutradarai film ini.<ref>[http://www.vrtnieuws.net/cm/flandersnews.be/Flanders+Today/culture/070904_Balthazar]</ref> Novel itu terinspirasi dari kisah nyata tentang seorang anak laki-laki yangdengan menderitasindrom [[autisme]] yang bunuh diri karena penganiayaan yang dialaminya.<ref>[http://www.nieuwsblad.be/Article/Detail.aspx?articleID=dma14012005_022 Nic Balthazar's interview to the ''Nieuwsblad'' newspaper, 16/01/2005, in Dutch]</ref>
 
Film Ben X adalah entri dari Belgia untuk '[[Academy Awards ke-79|Academy Awards 2007]]' untuk kategori penghargaan untuk Film Berbahasa Asing terbaik, tetapi gagal menerima nominasi aktual.
 
== Alur cerita ==
 
Ben (Greg Timmermans) adalah seorang remaja yang seringkorban dianiayaperundungan di sekolahsekolahnya. Untuk lari dari realita yang kejam, dia beralih ke dunia [[Virtual DJ|virtual]] dengan memainkan ''[[Permainan daring|game online]]'' ArchLord. Dalam game itu, dia menjadi seorang pahlawan yang percaya diri dan berani,. ketika diaKetika bekerja sama dengan pemain lain, yangdia dikenal sebagai Scarlite dalam petualangan-petualangannya.
 
Suatu hari, Ben mendapat penganiayaan lagi. Saatsaat istirahat sekolah, anakBen lain menyeret Bendiseret ke atas meja. danAnak-anak yang merundungnya juga menurunkan celananya, sementara teman-teman sekelasnya merekam kejadian itu dengan kamera ''[[Telepon genggam|handphoneponsel]]''. Dengan komentar-komentar dan ejekan jahat dari teman-teman sekelasnya, Ben merasa sangat terhina dan frustasi sehingga dia memecahkan kaca jendela dengan kursi. Ben langsungakhirnya dipanggil ke kantor kepala sekolah, dan diminta untuk menjelaskan kejadian itu. Namun, Ben tidak bicara sama sekali, sehingga kasus iniperundungan itu tidak selesai. SaatDalam adegan itu, terkuak bahwa Ben telah didiagnosis menderitamengidap [[AspergerSindrom SyndromeAsperger]], sebuahsalah bentuksatu spektrum [[autisme]]. Keadaan menjadi lebih buruk untuk Ben sepertiketika kejadian di kelas diunggah di [[Internet]]. Menghadapi kebingungan akan kehidupannya, Ben bahkanmemutuskan sudah siapuntuk meninggalkan dunia virtualnya, di mana dia memberitahumemberi tahu Scarlite bahwa dia siap "[[End Game|endgame]]". Karena khawatir, Scarlite mengirimkan pesan video kepada Ben X (karena Scarlite tidak tahu seperti apa Ben itu) yang berisi bahwa dia tidak boleh mengakhirinya kecuali ada seorang penyembuh. Kemudian Scarlite kemudian meminta Ben untuk bertemu dengannya di stasiun kereta.
 
Di stasiun kereta, Ben melihat Scarlite, tetapi tidak menemuinya. Scarlite mengira Ben tidak datang sama sekali kemudian naik kereta. Ben mengikutinya ke dalam kereta dan duduk disampingnyadi sampingnya, Ben merasa gugup dan gembira pada saat yang sama. Saat kereta sudah mendekati Brysseks, Scarlite bertanya kepada Ben (dalam [[bahasa Prancis]]) apakah dia baik-baik saja. Ben tidak menjawab dan meninggalkan Scarlite. Setelah tidak berbicara kepada Scarlite, Ben merenungkan untuk bunuh diri dengan melompat dari [[peron]]. Saat Ben siap melompat, Scarlite menariknya. Scarlite memberi Ben pilihan untuk menyerah dan bunuh diri atau membalas dendam dan melawan, seperti yang akan Ben lakukan di Archlord. Namun, untuk memutuskanmemutuskannya dia harus menyusun rencana.
 
Ben (dengan Scarlite) meminta orang tuanya untuk membantu. Dia memutuskan untuk bunuh diri dengan melompat dari [[kapal feri]]. DiaKejadian melakukannya,itu dankemudian merekam kejadian itudirekam. Setelahnya, diadakan sebuah pemakaman untuk Ben, danpun semuadigelar. Semua orang termasuk anak-anak yang menganiayamerisak Ben, hadir. Saat pemakaman berlangsung, video memperlihatkan Ben danyang kata-katanyasedang (yangmenyampaikan pesan terakhir sehingga video tersebut terlihat seperti surat bunuh diri). Dalam video, para pengganggunyaidentitas perisaknya turut diekspos (danyang di antaranya tentunyaadalah teman-teman sekelasnya), yang terlibat)berikut apa yang mereka lakukan pada Ben pada hari itu. Semua orang kaget dan terkuakterkuaklah bahwa Ben masih hidup, dengan bayangannya divideokan dan Ben yang terlihat di ruang [[Proyektor LCD|proyektor]]. Itu semua berbalik, Ben memilih untuk membalas dendam padakepada para pengganggunyaperundungnya dengan memalsukan kematiannya. Saat dia melompat dari kapal feri, orang tuanya menangkapnya di dek bawah sebagai bagian dari rencananya.
 
Setelah itumenjalankan semua rencananya, Ben, Scarlite, ibunya, dan saudaranya, pergi ke sebuah peternakan kuda di pinggiran kota. Instruktur kuda mengajari Ben untuk menjinakkan kuda dan memberitahunyamemberi tahunya, "Kau harus belajar untuk merasa lebih baik"." Ben menyentuh kuda dengan lembut, saat instruktur memberitahunyamemberi tahunya dan merasa senang. Akhirnya Ben pergi berbicara dengan Scarlite. Instruktur kuda terlihat bingung dan terungkap bahwa Ben sebenarnya sedang berbicara dengan dirinya sendiri. Ibu Ben mengatakan pada instruktur kuda bahwa semua baik-baik saja dan Ben bahagia.
 
== Penghargaan dan Nominasi ==