[[Filsafat Marxis|Teori marxis]] tentang [[materialisme sejarah]] menteorikan bahwa masyarakat pada dasarnya ditentukan oleh ''kondisi material'' pada waktu tertentu – dengantertentu–dengan kata lain, hubungan yang dimiliki satu orang dan yang lain untuk memenuhi kebutuhan dasarnya serta keluarganya seperti makan, pakaian, tempat tinggal.<ref>See, in particular, [http://www.marxists.org/archive/marx/works/1845/german-ideology/ Marx and Engels, ''The German Ideology'']</ref> Secara keseluruhan, [[Karl Marx|Marx]] dan [[Friedrich Engels|Engels]] mengklaim telah mengidentifikasi lima tahap berturut-turut dari perkembangan kondisi material ini di [[Eropa Barat]].<ref>Marx makes no claim to have produced a master key to history. Historical materialism is not "an historico-philosophic theory of the marche generale imposed by fate upon every people, whatever the historic circumstances in which it finds itself" (Marx, Karl: Letter to editor of the Russian paper ''Otetchestvennye Zapiskym'', 1877). His ideas, he explains, are based on a concrete study of the actual conditions that pertained in Europe.</ref> [[Historiografi Marxis]] dahulunya merupakan pandangan ortodoks di Uni Soviet, tapi sejak jatuhnya komunisme di sana pada 1991, Mikhail Krom mengatakan hal tersebut telah melemah ke batas kesarjanaan.<ref>Mikhail M. Krom, "From the Center to the Margin: the Fate of Marxism in Contemporary Russian Historiography," ''Storia della Storiografia'' (2012) Issue 62, pp. 121–130</ref>