Revisi per 30 Oktober 2022 14.49 sunting Edowidivirgian (bicara \| kontrib) Peninjau otomatis 22.713 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 30 Oktober 2022 14.50 sunting balikkan Edowidivirgian (bicara \| kontrib) Peninjau otomatis 22.713 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Revisi selanjutnya →
Baris 14: \|termend3=1980 \|president3=Soeharto \|birth_date = {{Birth date\|~~1927~~1928\|8\|2729}} \|birth_place = {{negara\|Belanda}} [[Sumatera Barat]], [[Hindia Belanda]] \|death_date={{death date and age\|2022\|3\|22\|~~1927~~1928\|8\|2729}} \|death_place={{negara\|Indonesia}} [[Jakarta]], [[Indonesia]] \|death_cause=Sakit Baris 30: \|residence=Menteng, Jakarta Pusat }} Hj. Nursyah Kartakusuma ({{lahirmati\|Batusangkar, Sumatera Barat\|2729\|08\|~~1927~~1928\|[[Jakarta]]\|22\|03\|2022}}) adalah seorang istri perwira [[M.M.R. Kartakusuma\|Rachmat Kartakusuma]] Nursyah adalah seorang pejuang Ia aktif sebaga anggota [[Palang Merah Indonesia]] di daerah pegunugan [[Batusangkar (kota)\|Batusangkar]] dan sebagai mata-mata bagi pejuang Indonesia yang mengungsi ke daerah pedalaman pada zaman [[Sejarah Indonesia (1945–1949)\|revolusi kemerdekaan]]. Baris 39: * https://www.veteranri.go.id/index.php/lvri/index/1413513664 * https://kowani.or.id/piveri/ [[Kategori:Tokoh Minangkabau]] [[Kategori:Tokoh dari Tanah Datar]]

Nursyah Kartakusuma: Perbedaan antara revisi