Pagimana, Banggai: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Donovanpalu (bicara | kontrib) Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Donovanpalu (bicara | kontrib) Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 67:
Di tahun 1908 Belanda mendeklarasikan berdirinya [[Landschap Banggai]], yang bukan lagi Wilayah [[Kesultanan Ternate]] ataupun [[Kerajaan Tojo]], [[Landschap Banggai]] —yang sebelumnya merupakan bagian dari [[Kesultanan Ternate]] ataupun [[Kerajaan Tojo]]— mulai berhubungan langsung dengan pemerintah Hindia Belanda sejak tanggal 1 April 1908, dan pemerintahannya telah menjadi pemerintahan sendiri.
[[Landschap Banggai]] yang ibukotanya di [[Luwuk, Banggai|Luwuk]], merupakan Bentuk Pemerintahan Belanda yang merupakan saingan dari [[Kerajaan Banggai]] yang terletak di Pulau Banggai.
Melalui [[Staatsblad]] (Lembaran Negara) No. 367 Tahun 1907 yang mengatur penambahan salah satu pemerintahan mandiri di Ternate —termasuk Banggai— di Karesidenan Celebes en Onderhoorigheden, dan sebuah afdeling di Pantai Timur Sulawesi terbentuk dengan ibu kota [[Luwuk, Banggai|Luwuk]], yang terletak di bagian timur dari Sulawesi. Pada tahun 1911 (item No. 605), posisi ibu kota dialihkan ke Baubau. Melalui [[Staatsblad]] No. 365 Tahun 1924, beberapa landschap, termasuk Banggai, ditambahkan menjadi wilayah administratif Karesidenan Manado.
Pada tahun yang sama, [[Afdeling Poso]] dibentuk dan [[Landschap Banggai]] dibagi menjadi dua onderafdeling, sesuai dengan isi [[Staatsblad]] No. 366. Pada dekade 1930-an, melalui Staatsblad No. 571 Tahun 1932, kedua onderafdeling tersebut digabungkan kembali ke Onderafdeling Banggai, dengan [[Luwuk, Banggai|Luwuk]] sebagai ibu kota.
== Galeri ==
|