Gereja di Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Pengembalian manual Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 3:
Pada umumnya gereja-gereja [[Kristen]] di Indonesia dapat dibagi ke dalam tiga aliran utama, yaitu:
* [[Gereja Katolik Roma]] dengan sistem episkopal di bawah kepemimpinan [[Paus (Katolik Roma)|Paus]]
* Gereja-gereja [[Protestan]] yang merupakan hasil dari [[Reformasi Protestan]] yang diprakarsai oleh [[Martin Luther]] dan [[JohnYohanes CalvinKalvin]]
* [[Gereja Ortodoks]] dengan sistem [[episkopal]]nya
 
Khusus untuk gereja-gereja dari aliran ritual [[Pentakosta]] kadang-kadang digolongkan terpisah dari kelompok gereja-gereja Protestan karena perbedaan ritual dan pengakuan iman, meskipun dari sejarahnya gereja Pentakosta muncul dari [[Denominasi Kristen|denominasi-denominasi]] ajaran [[Protestan]].
 
[[Gereja Katolik]] dan [[Gereja Ortodoks]] di Indonesia tidak terbagi-bagi menurut denominasi sebagai mana halnya yang ada pada gereja-gereja [[Protestan]]/Pentakosta. Karena gereja Protestan dan aliran Pentakosta terbagi-bagi menjadi unsur gereja yang lebih kecil maka gereja-gereja [[Kristen Protestan]] (dantermasuk [[Pentakosta]]) memiliki banyak cabang bahkan di setiap daerahnya. Gereja-gereja tersebut dapat diklasifikasikan menurut ajaran teologi, kelompok etnis, bahasa pengantar, atau gabungan dari ketiganya.
 
Di bawah ini akan dijelaskan mengenai sejarah gereja berdasarkan rujukan dari buku Dr. Huub J.W.M. Boelaars, OFM Cap., dan sumber-sumber lain yang searah dengan literatur ini, namun banyak menuai kritikan karena kekeliruan yang telah disebutkan di atas.