Mordechai Vanunu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 20:
== Penyingkapan rahasia, penculikan, dan penerbitan ==
Pada awal September 1986, Vanunu terbang ke [[London]] dengan Hounam, dan, dalam suatu pelanggaran terhadap perjanjiannya untuk tidak mengungkapkan rahasia negara, ia menceritakan kepada ''The Sunday Times'' pengetahuannya tentang program nuklir Israel, termasuk [[foto]]-foto yang secara rahasia diambilnya di suatu tempat di Dimona. Karena khawatir bahwa ini merupakan penipuan sekelas [[Buku Harian Hitler]], ''The Sunday Times'' menghabiskan waktu yang lama sekali untuk membuktikan cerita Vanunu dengan ahli-ahli terkemuka.[http://www.timesonline.co.uk/article/0,,2089-1086956_4,00.html] Vanunu yang tampaknya frustrasi oleh penundaan ini sementara Hounam menyelesaikan penelitiannya, mendekati surat kabar saingan ''The Sunday Times'', yaitu ''[[The Daily Mirror|Sunday Mirror]]'', yang dimiliki oleh [[Robert Maxwell]]. Pada 1991, seseorang yang menyebut dirinya bekas perwira [[Mossad]] yang bernama [[Ari Ben-Menashe]] menuduh bahwa Maxwell telah membisiki Mossad tentang Vanunu. Mungkin pula bahwa mereka dibuat siuman oleh pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada Kedutaan Besar Israel di London oleh para wartawan ''Sunday Mirror''.
Pemerintah Israel mempunyai hubungan yang baik dengan [[Perdana Menteri Britania Raya|Perdana Menteri]] [[Margaret Thatcher]], dan agar tidak dipermalukan, Britania berusaha membuat Vanunu keluar dari negara itu dengan kehendaknya sendiri. Integritas wilayah [[Italia]] tidak mendapatkan penghargaan yang sama. Pada [[30 September]], seorang agen Mossad Israel, [[Cheryl Bentov]], yang beroperasi dengan nama "Cindy" dan menyamar sebagai seorang turis Amerika, mulai menjalin hubungan dengan Vanunu, dan akhirnya membujuknya untuk terbang ke [[Roma]] bersamanya untuk liburan. Setibanya di Roma, agen-agen Mossad membiusnya dan menyelundupkannya ke Israel dalam sebuah [[kapal barang]]. Itulah awal dari apa yang kemudian menjadi suatu [[penahanan soliter]] selama lebih dari sepuluh tahun di penjara-penjara Israel.
Pada [[5 Oktober]], ''Sunday Times'' menerbitkan informasi yang telah diungkapkan Vanunu, dan memperkirakan bahwa Israel telah memproduksi lebih dari 100 buah [[kepala nuklir]].
== Dipenjarakan ==
|