BTV (Indonesia): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
|||
Baris 100:
Pada tanggal [[1 September]] [[2011]], QTV bertransformasi menjadi '''BeritaSatu''' yang selanjutnya diluncurkan pada tanggal [[3 September]] [[2011]].<ref>{{Cite web |url=http://theindonesiatoday.com/breaking-news/news-headlines/13994-lippos-news-channel-launched |title=Lippo's News Channel Launched |access-date=2020-12-26 |archive-date=2014-10-30 |archive-url=https://web.archive.org/web/20141030003738/http://theindonesiatoday.com/breaking-news/news-headlines/13994-lippos-news-channel-launched |dead-url=yes }}</ref><ref name="siaranperdana">{{Cite web |url=http://www.beritasatu.com/articles/read/2011/9/5119/malam-ini,-siaran-perdana-berita-satu-tv- |title=Malam ini, Siaran Perdana BeritaSatu TV |access-date=2020-12-26 |archive-date=2011-10-25 |archive-url=https://web.archive.org/web/20111025170513/http://www.beritasatu.com/articles/read/2011/9/5119/malam-ini,-siaran-perdana-berita-satu-tv- |dead-url=yes }}</ref> Perubahan ini terjadi seiring bergabungnya Gontha ke Grup Lippo dan keinginan dari grup milik keluarga Riady tersebut untuk terjun ke bisnis [[media massa]].<ref>[https://investor.id/industry-trade/peter-f-gontha-bergabung-berita-satu-media-holdings Peter F Gontha Bergabung Berita Satu Media Holdings]</ref> Sebelum pergantian nama tersebut, Lippo (lewat PT First Media News dan PT First Media Production) dikabarkan sudah mengakuisisi 100% saham PT Jaring Data Interaktif, pengelola QTV pada 20 Januari 2011 dari Alanberg Pte. Ltd., Asian Future Ltd., dan PT Persada Giri Abadi dalam transaksi bernilai Rp 10 miliar.<ref>[https://investasi.kontan.co.id/news/first-media-akuisisi-perusahaan-konten-siaran-jdi First Media akuisisi perusahaan konten siaran JDI]</ref> Untuk menyukseskan televisi barunya, Lippo selain dibantu Gontha, juga merekrut sejumlah jurnalis senior seperti [[Don Bosco Selamun]] dan Nunung Setiyani dalam jajaran pimpinan redaksi BeritaSatu.<ref>[https://investor.id/lifestyle/153071/setelah-5-tahun-don-bosco-tinggalkan-beritasatu-tv Setelah 5 Tahun, Don Bosco Tinggalkan Beritasatu TV]</ref> Pada saat itu, BeritaSatu memiliki target ambisius, yaitu menjadi televisi berita lokal sekelas internasional, seperti [[CNN]] dan [[BBC News]].<Ref name=bob>[https://www.pakbob.id/2022/03/pelajaran-dari-layoff-beritasatu/ Pelajaran Dari Layoff Beritasatu]</ref><ref name=oliga/>
BeritaSatu merupakan saluran televisi [[berita]], sehingga menjadi pesaing untuk media sejenis, namun dengan target pasar kelas atas.<ref>[https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/34993/1/FEBRI%20YUSRA-FDK.pdf MANAJEMEN REDAKSI BERITASATU TV DALAM MENGAHADAPI PERSAINGAN INDUSTRI MEDIA ELEKTRONIK]</ref> Fokus dari program-program BeritaSatu ada di konten berita, terutama terkait keuangan, informasi politik, kemasyarakatan dan olahraga,<ref>[https://www.suluhjateng.com/entertainment/pr-6435154203/beritasatu-tv-resmi-berubah-jadi-btv Beritasatu TV Resmi Berubah Jadi BTV]</ref> ditambah acara-acara ''current affairs''.<ref name=firs/> Mulanya, di bulan [[Januari]] [[2012]], BeritaSatu berniat akan bersiaran selama empat jam perhari, yang akan ditingkatkan menjadi 7-8 jam perhari. Belakangan, siarannya kemudian dapat dilakukan selama 24 jam nonstop. BeritaSatu juga merupakan salah satu saluran televisi pertama di Indonesia yang mengadopsi teknologi [[Televisi resolusi tinggi|gambar beresolusi tinggi]] (HD). Selain bersiaran sebagai saluran yang berdiri sendiri, nama "BeritaSatu" kemudian juga sempat digunakan pada saluran-saluran lainnya (yang dibawah satu atap), seperti [[BeritaSatu World]], [[BeritaSatu English]], [[BeritaSatu Sports]], BeritaSatu Lifestyle,
Siaran BeritaSatu awalnya hanya dapat ditangkap di pelanggan televisi kabel [[First Media]], tetapi kemudian seiring kerjasama juga dapat disaksikan di televisi berlangganan lain seperti [[Aora]] dan [[Transvision|TelkomVision]].<Ref>[https://image.isu.pub/121008060425-e027b10eadbe4ba993e3bbf618afcfcc/jpg/page_27.jpg Telkomvision Gandeng...]</ref><Ref>[https://www.beritasatu.com/ekonomi/44138/gandeng-aora-beritasatu-tv-bisa-tayang-di-sumatera-dan-kalimantanGandeng Aora, BeritaSatu TV Bisa Tayang di Sumatera dan Kalimantan]</ref> Dalam beberapa waktu, siaran BeritaSatu awalnya juga sempat direlai oleh beberapa stasiun televisi lokal di sejumlah daerah, seperti [[PKTV]], [[TV-M]], [[Riauchannel]],<ref>[https://www.beritasatu.com/archive/104819/top-stories-prime-time-29-maret-2013 Top Stories Prime Time 29 Maret 2013]</ref><ref>[https://davenirvana1.wordpress.com/2013/12/14/selamat-tinggal-berlian-dan-batu-safir/ Selamat Tinggal, Berlian dan Batu Safir!]</ref> [[Duta TV]], Manado TV dan lainnya.<ref name=firs>[http://www.firstmedia.co.id/business-unit/news-channel NEWS CHANNEL]</ref> Namun, menjelang akhir 2010-an, upaya perluasan siaran tersebut dihentikan dan BeritaSatu hanya dapat disaksikan secara terestrial di [[Jabodetabek]] dan [[Provinsi Banten|Banten]] lewat [[televisi digital|siaran digital]].
| |||